Anak Buah Sri Mulyani Tegaskan 2 Oknum Terlibat Transaksi Mencurigakan Bukan PNS Kemenkeu

Philippines News News

Anak Buah Sri Mulyani Tegaskan 2 Oknum Terlibat Transaksi Mencurigakan Bukan PNS Kemenkeu
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 34 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 59%

Kemenkeu menyebut dua oknum yang terlibat dalam transaksi mencurigakan senilai Rp349 triliun bukan merupakan pegawai Kemenkeu.

Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – Plt. Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementerian Keuangan Yustinus Prastowo mengungkapkan bahwa dua oknum yang terlibat dalam transaksi mencurigakan senilai Rp349 triliun bukan merupakan pegawai Kemenkeu.

Bahkan, Yustinus menyampaikan bahwa oknum tersebut dicurigai melakukan impor illegal atau adanya transaksi terkait narkotika. Kemenkeu menemukan satu surat dari PPATK menyebutkan transkasi sebesar Rp189 triliun yang dilakukan oleh 15 entitas yang diketahui melakukan kegiatan ekspor impor, emas batangan, emas perhiasan, serta money changer.

Perusahaan dengan inisial BSI tersebut kemudian dicurigai karena data PPATK menunjukkan angka Rp11,77 triliun, sementara SPT pajaknya senilai Rp11,56 triliun. Hal serupa juga ditemukan pada perusahaan dengan inisial IKS yang pada 2018-2019 data PPATK mencatat nilai Rp4,8 triliun sementara SPT hanya Rp3,5 triliun.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Anak Buah Sri Mulyani Sebut 2 Oknum yang Terlibat Transaksi Mencurigakan Bukan Pegawai KemenkeuAnak Buah Sri Mulyani Sebut 2 Oknum yang Terlibat Transaksi Mencurigakan Bukan Pegawai KemenkeuKemenkeu menyebut dua oknum yang terlibat dalam transaksi mencurigakan senilai Rp349 triliun bukan merupakan pegawai Kemenkeu.
Read more »

Transaksi Janggal Rp349 T, PPATK: 260 Kasus sudah DitindaklanjutiTransaksi Janggal Rp349 T, PPATK: 260 Kasus sudah DitindaklanjutiKepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan Kemenkeu telah tindaklanjuti 260 kasus terkait transaksi janggal Rp349 triliun.
Read more »

PPATK Ungkap Transaksi Mencurigakan Rp349 T di Kemenkeu Terkait Kasus Ekspor Impor hingga PajakPPATK Ungkap Transaksi Mencurigakan Rp349 T di Kemenkeu Terkait Kasus Ekspor Impor hingga PajakPPATK menyebut, transaksi mencurigakan Rp300 triliun lebih di Kemenkeu itu diduga hasil tindak pidana pencucian uang (TPPU) dari kasus ekspor impor hingga perpajakan.
Read more »

Kepala PPATK Soal Transaksi Mencurigakan Rp349 Triliun: Kesalahannya Itu Diterjemahkan di KemenkeuKepala PPATK Soal Transaksi Mencurigakan Rp349 Triliun: Kesalahannya Itu Diterjemahkan di KemenkeuKepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan bahwa informasi yang beredar soal transaksi mencurigakan Rp349 triliun ada di Kemenkeu adalah tidak tepat. Kepala Pusat...
Read more »

DPR Harap PPATK Terbuka Soal Aliran Uang Rp349 Triliun di KemenkeuDPR Harap PPATK Terbuka Soal Aliran Uang Rp349 Triliun di KemenkeuKomisi III DPR merasa belum puas atas keterangan Menko Polhukam Mahfud MD dan Ketua PPATK Ivan Yustiavandana terkait dugaan aliran uang senilai Rp349 triliun di Kemekeu.
Read more »

PPATK: Temuan Rp349 T di Kemenkeu Tak 100% DitindaklanjutiPPATK: Temuan Rp349 T di Kemenkeu Tak 100% DitindaklanjutiSeluruh hasil laporan periode 2009-2023 yang disampaikan oleh PPATK, belum semuanya ditindaklanjuti oleh pihak Kemenkeu.
Read more »



Render Time: 2025-04-02 20:12:54