Sebut Ada Buron Bernama Modi, Pemimpin Oposisi India Rahul Gandhi Dipenjara 2 Tahun TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan India menghukum pemimpin oposisi Rahul Gandhi penjara 2 tahun dalam kasus pencemaran nama baik gara-gara di sebuah pidato pada 2019, ia menyebut ada buronan bermarga Modi. Gandhi, seorang pemimpin senior partai Kongres dan keturunan dari dinasti politik Nehru-Gandhi, akan mengajukan banding. Putusan itu dijatuhkan oleh pengadilan di kota Surat, Kamis, 23 Maret 2023. Kota di negara bagian Gujarat ini adalah tempat asal Perdana Menteri Narendra Modi.
'Gandhi, salah satu saingan utama Modi menjelang pemilihan umum 2024, mendapat dukungan dari Partai Aam Aadmi yang memerintah Delhi dan dua pemimpin utamanya dipenjara atas apa yang mereka sebut tuduhan palsu.'Sebuah konspirasi sedang dibuat untuk melenyapkan para pemimpin dan partai non-BJP dengan menuntut mereka,' tulis ketua AAP dan Ketua Menteri Delhi Arvind Kejriwal di Twitter.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Rahul Gandhi divonis dua tahun penjara atas pencemaran nama baikSebuah pengadilan di India barat memutuskan pemimpin oposisi India dari Partai Kongres, Rahul Gandhi, bersalah atas dakwaan pencemaran nama baik dalam ...
Read more »
Daftar 4 Bioskop Paling Menyenangkan di Asia, dari India hingga Korea SelatanBioskop terbaik selalu membuat filmnya lebih baik, berikut tempat bioskop paling menyenangkan yang ada di Asia.
Read more »
27 Juta Warga India Tak Bisa Akses Internet Gara-gara Satu BuronanPemblokiran internet ini disebut sebagai salah satu pemblokiran internet paling luas yang pernah terjadi di India dalam beberapa tahun terakhir.
Read more »
Gempa Dahsyat Guncang Afghanistan, Pakistan, IndiaGempa berkekuatan M 6,5 melanda daerah-daerah di Afghanistan dan Pakistan, hingga Ibu Kota India. Setidaknya 2 orang tewas.
Read more »
Pakistan, Afghanistan, dan India Diguncang Gempa Magnitudo 6,5Dua orang dilaporkan tewas dan ratusan luka-luka setelah gempa kekuatan magnitudo 6,5 mengguncang Pakistan. Getaran gempa dirasakan juga di Afghanistan dan India.
Read more »
Libas India, Apriyani/Fadia Tembus 16 Besar Swiss Open 2023Pasangan ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melaju ke babak 16 besar BWF World Tour Super 300 Swiss Open 2023
Read more »