Rupiah kembali mendekati level psikologisnya pada Rp 16.000 per dollar AS. Depresiasi rupiah terjadi akibat dollar AS yang terus menguat.
Petugas memeriksa kondisi fisik uang dollar AS yang dijual oleh nasabah di tempat penukaran valuta asing PT Agung Masayu di Jakarta, Selasa ., termasuk menaikkan tingkat suku bunga acuan menjadi 6 persen, dinilai tepat mengingat rupiah telah mendekati level psikologisnya pada Rp 16.000 terhadapkembali hampir menyentuh level Rp 16.000, yakni pada level Rp 15.933 per dollar AS atau melemah 0,39 persen dibandingkan penutupan hari sebelumnya.
Direktur Eksekutif Center of Reform Economics Mohammad Faisal menjelaskan, penguatan dollar AS erat kaitannya dengan kebijakan suku bunga tinggi The Fed dan kenaikan imbal hasil obligasi Pemerintah AS. Dengan demikian, negara-negara maju berlomba-lomba untuk turut menaikkan imbal hasil obligasi sehingga arahnya menuju pengetatan moneter.
Pekan lalu, BI memutuskan untuk menaikkan tingkat suku bunga acuan sebesar 25 bps menjadi 6 persen. Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan, kenaikan ini untuk memperkuat kebijakan stabilisasi nilai tukar rupiah akibat tingginya ketidakpastian global sekaligus sebagai langkah preemptif danguna memitigasi lonjakan inflasi barang impor sehingga inflasi tetap terkendali dalam sasaran 2-4 persen pada 2023 dan 1,5-3,5 persen pada 2024 Rp 5,36 triliun.
Faisal berpendapat, kebijakan BI untuk untuk menjaga stabilitas ekonomi domestik dari rambatan situasi global yang tidak menentu sudahlah tepat. Namun, potensi rupiah akan terus tertekan masih ada kendati sifatnya relatif tidak mengkhawatirkan atau tidak terjadi dalam waktu dekat.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Rupiah Loyo ke Rp15.870 Sore Ini Tertekan Data Ekonomi ASNilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.870 per dolar AS pada Rabu (25/10) sore, melemah 0,13 persen dari perdagangan sebelumnya.
Read more »
Rupiah Terus Tertekan, Akankah BI Kerek Suku Bunga Lagi?Rupiah Terus Tertekan, Akankah BI Kerek Suku Bunga Lagi?
Read more »
Rupiah Makin Tertekan! Ini Penyebab Dolar Tembus Rp 15.915Nilai tukar Rupiah semakin tertekan oleh dolar Amerika Serikat (AS).
Read more »
Kata Airlangga soal Rupiah Melemah: Bukan Rupiah Melemah, Tapi Dolar AS yang MenguatBerita Kata Airlangga soal Rupiah Melemah: Bukan Rupiah Melemah, Tapi Dolar AS yang Menguat terbaru hari ini 2023-10-25 05:12:48 dari sumber yang terpercaya
Read more »
Saham Minyak Berguguran, Ini Bocoran Kapan Akan Bangkit LagiSaham emiten migas kembali tertekan usai sempat menguat dalam jangka pendek di awal Oktober 2023.
Read more »