PR Pemerintah Genjot Konsumsi & Jaga Inflasi Sambut Lebaran
- Ramadan dan Lebaran disebut Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia , Roy Mandey sebagai momen bagi sektor usaha ritel untuk mendorong penjualan, meskipun masyarakat masih menahan belanja menghadapi ancaman krisis 2023.
Sementara itu, Wakil Direktur INDEF, Eko Listianto menilai upaya mendorong daya beli di periode Ramadan dan Lebaran ini, pemerintah harus memastikan keamanan pasokan dan harga utamanya pangan sehingga konsumsi meningkat namun inflasi tetap terjaga. Seperti apa optimisme peningkatan belanja masyarakat di Lebaran? Dan bagaimana dampaknya terhadap inflasi RI? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia , Roy Mandey dan Wakil Direktur Institute for Development of Economics and Finance , Eko Listianto dalam Closing Bell, CNBC Indonesia
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jaga Kebugaran Tubuh Saat Berpuasa dengan Konsumsi Madu ManukaUntuk menjaga tingkat kebugaran tubuh di bulan puasa adalah dengan mengonsumsi suplemen seperti madu manuka yang merupakan jenis madu asal Australia dan Selandia Baru.
Read more »
SPC Minta Pemerintah Naikkan Batas Bawah TKDN, Genjot Investasi Industri LokalSPC menilai kenaikan batas bawah TKDN dari 25 persen menjadi 30 persen, dapat menggenjot investasi di industri dalam negeri.
Read more »
Jaga Ketahanan Pangan, Pemerintah Siapkan Anggaran Rp 104,2 Triliun |Republika OnlineDana tersebut antara lain untuk mengembangkan budi daya pertanian.
Read more »
Indef: Pemerintah Perlu Jaga Iklim Investasi Setelah Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 |Republika OnlineBerdasarkan perhitungan Indef, potensi PDB yang hilang mencapai Rp 3,36 triliun.
Read more »
Dikucilkan AS Gegara Nikel, Ini yang Dilakukan JokowiPemerintah Indonesia tidak tinggal diam atas dikucilkannya produk nikel RI oleh Pemerintah Amerika Serikat.
Read more »