Menaker Ida Fauziyah menegaskan, tunjangan hari raya (THR) keagamaan harus diberikan penuh tahun ini. Pembayarannya pun tidak boleh dicicil.
JawaPos.com – Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menegaskan, tunjangan hari raya keagamaan harus diberikan penuh tahun ini. Pembayarannya pun tidak boleh dicicil.
Dalam aturan tersebut, kata dia, THR wajib dibayarkan secara penuh dan selambatnya tujuh hari sebelum hari raya keagamaan. ”Saya minta perusahaan taat terhadap ketentuan ini,” tuturnya dalam paparan mengenai pembayaran THR keagamaan di Jakarta kemarin . Dia mencontohkan, bila memiliki upah Rp 4 juta per bulan dan baru bekerja selama enam bulan, seorang pekerja berhak mendapatkan THR dengan perhitungan 6 bulan dibagi 12 sama dengan ½, lalu dikalikan Rp 4 juta. Hasilnya Rp 2 juta.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Menaker: THR Diberikan Paling Lambat H-7 Lebaran, Tak Boleh Dicicil!Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menyatakan, tunjangan hari raya (THR) diberikan paling lambat 7 hari sebelum hari raya keagamaan (idul fitri). Menaker jug
Read more »
Menaker Minta Daerah Bentuk Posko Pengaduan THR 2023Menaker Ida Fauziyah meminta gubernur mengawasi pelaksanaan pemberian THR Lebaran dan membentuk posko pengaduan THR 2023.
Read more »
Menaker Ingatkan THR Tidak Boleh DicicilMenteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meminta perusahaan untuk membayarkan THR secara penuh, tidak dicicil.
Read more »
Wanti-wanti Menaker ke Pengusaha, Berani Cicil THR Siap-siap 'Dijewer'Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menegaskan Tunjangan Hari Raya (THR) tidak boleh dicicil, apalagi tidak dibayarkan.
Read more »
Terbitkan SE Terbaru, Menaker Ida: THR Wajib Dibayar Penuh, Tidak Boleh DicicilMenaker Ida Fauziyah menerbitkan SE terbaru berisi penegasan agar pemberian THR wajib dibayar penuh, tidak boleh dicicil. Simak selengkapnya
Read more »