Harvard University, Amerika Serikat sedang mencari pengajar bahasa Indonesia dengan kontrak minimal 3 tahun. Berminat daftar?
"Saya harapkan, jika kita dapat menunjukkan ada permintaan untuk bahasa-bahasa ini dan para mahasiswa tertarik, mudah-mudahan hal ini dapat meyakinkan pimpinan kampus untuk mendukung studi Asia Tenggara secara umum dan khususnya pengajaran bahasa," kata Robson.
Informasi resmi yang dikeluarkan Harvard University, dosen yang diterima bertanggung jawab untuk mengajar lima kelas bahasa Indonesia per tahun. Pelamar pun harus siap untuk memberikan pengajaran bahasa di semua tingkatan dan mengoordinasikan pengajaran tersebut secara urut.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Sekali Lagi Diet Harvard: Demi untuk Gapai Healthy AgeingDiet Harvard merujuk pada The Healthy Eating Plate yang disusun oleh para ahli nutrisi di Harvard.
Read more »
LPEI Kolaborasi dengan Standard Chartered Bank Kembangkan Pasar EksporLembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia(LPEI)/Indonesia Eximbank melakukan kunjungan balasan ke Standard Chartered Bank, Indonesia Branch
Read more »
Mahasiswa Indonesia raih penghargaan Harvard World MUN 2023Dua putri bangsa bernama Adella Suwandhi dari Unika Atma Jaya dan Rifki Saputra dari Universitas Jember berhasil sabet penghargaan Diplomacy Award Legal Committee di ajang Harvard World MUN 2023 di Paris, Prancis. Wah hebat!
Read more »
Mulai Tahun Ini, Harvard Hadirkan Mata Kuliah Bahasa IndonesiaMata kuliah bahasa Indonesia digelar untuk mengembangkan studi Asia Tenggara di Harvard.
Read more »
Ini Alasan Bahasa Indonesia Diajarkan di Harvard |Republika OnlineJumlah pembelajar bahasa Indonesia meningkat beberapa tahun ini.
Read more »
Bahasa Indonesia Bakal Diajarkan di Universitas Harvard Mulai Tahun 2023Bahasa Indonesia menjadi salah satu bahasa yang bakal diajarkan di Universitas Harvard tahun ini. Bahasa Indonesia bergabung dengan dua bahasa lainnya yang bakal diajarkan di universitas top dunia itu, yakni Tagalog atau bahasa Filipina dan bahasa Thailand.
Read more »