DK PBB Tuntut Taliban Cabut Larangan terhadap Perempuan dan Anak Perempuan

Philippines News News

DK PBB Tuntut Taliban Cabut Larangan terhadap Perempuan dan Anak Perempuan
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 voaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 64 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 63%

Dewan Keamanan (DK) PBB, pada Kamis (27/4), dengan suara bulat menuntut pimpinan Taliban Afghanistan segera mencabut pembatasan pada akses perempuan terhadap pendidikan dan pekerjaan.

Dewan Keamanan PBB, pada Kamis , dengan suara bulat menuntut pimpinan Taliban Afghanistan segera mencabut pembatasan pada akses perempuan terhadap pendidikan dan pekerjaan. Mereka mengutuk larangan yang diberlakukan baru-baru ini terhadap staf lokal perempuan yang bekerja untuk PBB.

"Pembatasan ini belum pernah terjadi dalam sejarah PBB, dan mereka membahayakan kehadiran PBB di Afghanistan," kata Duta Besar Uni Emirat Arab, Lana Nusseibeh, tentang dekrit terbaru tersebut.Uni Emirat Arab dan Jepang bersama-sama menyusun resolusi yang mengungkap "keprihatinan yang mendalam atas semakin dikikisnya rasa hormat terhadap hak asasi manusia dan kebebasan dasar perempuan dan anak perempuan di Afghanistan oleh Taliban.

Resolusi DK PBB mengatakan larangan perempuan Afghanistan bekerja untuk PBB dan organisasi nonpemerintah di Afghanistan "akan berdampak negatif dan sangat parah" pada operasi PBB di negara itu, termasuk pengiriman bantuan yang dapat menyelamatkan nyawa dan sejumlah layanan dasar. "Dekrit Taliban menyebabkan kerusakan yang tidak bisa diperbaiki di Afghanistan," kata Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood. "Mereka menghapus perempuan dan anak perempuan dari masyarakat. Mereka juga menjauhkan Taliban dari keinginannya untuk menormalisasi hubungan dengan komunitas internasional.

Taliban merebut kembali kekuasaan pada Agustus 2021 ketika pasukan Amerika Serikat dan NATO keluar dari negara itu setelah hampir 20 tahun terlibat perang di Afghanistan.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

voaindonesia /  🏆 15. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Dewan Keamanan PBB Desak Taliban Batalkan Pembatasan bagi Perempuan dan AnakDewan Keamanan PBB Desak Taliban Batalkan Pembatasan bagi Perempuan dan AnakDewan Keamanan PBB hari Kamis, (27/4/2023) menyetujui resolusi agar Taliban Afghanistan segera membatalkan pembatasan terhadap perempuan dan anak perempuan
Read more »

DK PBB Mengutuk Taliban atas Larangan Perempuan Afghanistan Bekerja di PBBDewan Keamanan PBB dengan suara bulat mengutuk larangan administrasi Taliban terhadap perempuan Afghanistan yang bekerja untuk lembaga tersebut.
Read more »

DK PBB akan keluarkan resolusi kecam larangan Taliban pada perempuanDK PBB akan keluarkan resolusi kecam larangan Taliban pada perempuanDewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) pada Kamis akan mengeluarkan resolusi untuk mengecam larangan Taliban terhadap perempuan Afghanistan yang ...
Read more »

Resolusi PBB Desak Taliban Batalkan Aturan Terkait Larangan PerempuanResolusi PBB Desak Taliban Batalkan Aturan Terkait Larangan PerempuanTaliban sejauh ini masih membatasi perempuan dan anak perempuan. Perempuan Afghanistan yang bekerja untuk PBB juga dibatasi.
Read more »

DK PBB Desak Taliban Cabut Larangan Perempuan BekerjaDK PBB Desak Taliban Cabut Larangan Perempuan BekerjaGara-gara larangan Taliban, perempuan yang bekerja di UNAMA hanya memiliki waktu hingga 5 Mei untuk berkiprah. Setelah itu, Taliban meminta mereka berhenti bekerja. Internasional AdadiKompas
Read more »

DK PBB Kutuk Tindakan Keras Taliban Terhadap Wanita Afghanistan |Republika OnlineDK PBB Kutuk Tindakan Keras Taliban Terhadap Wanita Afghanistan |Republika OnlineAwal bulan ini Taliban melarang wanita Afghanistan bekerja untuk PBB.
Read more »



Render Time: 2025-03-29 03:28:07