Analis: Solusi Dua Negara Tak Bisa Hentikan Pendudukan Israel di Palestina TempoDunia
TEMPO.CO, Jakarta – Analis Timur Tengah Dina Sulaeman mengatakan gagasan solusi dua negara dalam upaya menghentikan pendudukan Israel di wilayah Palestina tidak dapat diimplementasikan, seiring kekerasan yang terus meningkat seperti yang terjadi di kompleks Al-Aqsa belum lama ini.“Tidak mungkin hidup dua negara yang berdampingan secara damai, ketika wilayah Palestina terpisah satu sama lain, satu di Tepi Barat – satu di Gaza.
Pilihan Editor: Kembali dari Cina, Warga Australia Didakwa atas Dugaan Menjual Informasi Negara
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Polisi Israel yang Bunuh Warga Palestina di Masjid Al-Aqsa Tak Bersalah, Anggota Parlemen Arab MurkaOtoritas Israel menegaskan polisi Israel yang membunuh warga Palestina di Masjid Al-Aqsa tak bersalah.
Read more »
67 Hari Mogok Makan, Tahanan Palestina Sekarat di Penjara IsraelSeorang tahanan Palestina, Khader Adnan, sekarat di sebuah klinik penjara Israel setelah 67 hari mogok makan. Hal itu diungkapkan istri dan saudara laki-lakinya....
Read more »
Forum Ramadan PBNU dan UIII Jadi Upaya Wujudkan Perdamaian Palestina dan IsraelPBNU bekerja sama dengan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) menggelar Forum Ramadan yang berfokus pada misi membangun perdamaian antara Palestina dan Israel.
Read more »
Gus Yahya Dorong Resolusi Damai Palestina - Israel |Republika OnlineGus Yahya mengimbau dunia maksimal dorong perdamaian Palestina - Israel.
Read more »
Iran Harap Negara Islam Satu Suara Soal Konflik Palestina-Israel“Kami melihat beberapa negara Islam mencoba menormalkan hubungan mereka dengan negara Zionis. Ini menjadi noda.'
Read more »
Penyelidikan Internal: Polisi Israel Tidak Bersalah Pada Pembunuhan Warga PalestinaTerdapat banyak kejanggalan dalam hasil penyelidikan yang menyebut polisi Israel tidak bersalah pada pembunuhan warga Palestina
Read more »