Terdapat banyak kejanggalan dalam hasil penyelidikan yang menyebut polisi Israel tidak bersalah pada pembunuhan warga Palestina
Pihak berwenang Israel mengatakan bahwa penyelidikan internal atas pembunuhan seorang warga Palestina berusia 26 tahun tidak menemukan kesalahan yang dilakukan polisi.
Polisi menuduh bahwa Alasibi menerkam seorang petugas dan mencoba merebut senjatanya. Dia berhasil melepaskan dua tembakan ke udara sebelum petugas tersebut merebut kembali senjatanya dan membunuhnya. Pengacara negara Israel mengatakan memiliki bukti yang jelas, langsung dan kuat bahwa tidak ada pelanggaran yang dilakukan oleh polisi. Namun mereka tidak menjelaskan atau menunjukkan bukti tersebut.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Benjamin Netanyahu Larang Kaum Yahudi ke Area Al Aqsa Hingga Akhir Ramadhan |Republika OnlineKetegangan meningkat di Palestina setelah pasukan Israel menyerbu Masjid Al Aqsa.
Read more »
Palestina Kecam Israel Batasi Jemaat Kristen Datang ke Gereja di Kota Tua Yerusalem |Republika OnlineIsrael membatasi kebebasan beribadah umat Kristen dan Muslim di Yerusalem.
Read more »
67 Hari Mogok Makan, Tahanan Palestina Sekarat di Penjara IsraelSeorang tahanan Palestina, Khader Adnan, sekarat di sebuah klinik penjara Israel setelah 67 hari mogok makan. Hal itu diungkapkan istri dan saudara laki-lakinya....
Read more »
Forum Ramadan PBNU dan UIII Jadi Upaya Wujudkan Perdamaian Palestina dan IsraelPBNU bekerja sama dengan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) menggelar Forum Ramadan yang berfokus pada misi membangun perdamaian antara Palestina dan Israel.
Read more »
Gus Yahya Dorong Resolusi Damai Palestina - Israel |Republika OnlineGus Yahya mengimbau dunia maksimal dorong perdamaian Palestina - Israel.
Read more »
Iran Harap Negara Islam Satu Suara Soal Konflik Palestina-Israel“Kami melihat beberapa negara Islam mencoba menormalkan hubungan mereka dengan negara Zionis. Ini menjadi noda.'
Read more »