Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti ragu soal gol Marco Asensio yang dianulir. Entrenador Barcelona Xavi Hernandez pun meresponsnya.
Real Madrid kalah 1-2 dari Barcelona di Camp Nou, Senin dini hari WIB, dalam El Clasico pada lanjutan Liga Spanyol. Madrid unggul lebih dulu lewat gol bunuh diri Ronald Araujo, lalu Barca membalas melalui Sergi Roberto dan Franck Kessie.Dalam kedudukan 1-1, Madrid sebenarnya sempat mencetak gol pada menit ke-83 lewat Marco Asensio. Namun gol itu dianulir Video Assistant Referee karena offside.Setelah itu justru Barcelona yang mendapatkan momentum dan mencetak gol kemenangan di masa injury time.
"Saya terkejut bahwa Ancelotti ragu-ragu soal gol yang dianulir, karena itu kan persoalan saintifik," ujarnya dikutip
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ancelotti Nilai Madrid tidak pantas Kalah dari Barcelona |Republika OnlineAncelotti meragukan gol Marco Asensio ke gawang Barcelona yang dianulir.
Read more »
Barcelona Pecundangi Real Madrid, Ancelotti dan Xavi Adu ArgumenUsai Real Madrid dipecundangi Barcelona 1-2, Carlo Ancelotti menilai timnya tidak pantas kalah. Tapi Xavi menyebut Barcelona layak keluar sebagai pemenang karena dominan.
Read more »
Sebut Real Madrid Kalah dari Barcelona karena Dirugikan VAR, Carlo Ancelotti Diketawain Xavi Hernandez - Bolasport.comCarlo Ancelotti menyoroti keputusan VAR yang dinilai sangat merugikan timanya. Menurutnya, keputusan tersebut yang menyebabkan Real Madrid kalah dari Barcelona. Tapi begini tanggapan Xavi!
Read more »
Barcelona Dominasi El Clasico, Saat Ancelotti Jadi Lelucon buat XaviSejak melatih Barcelona pada akhir 2021, Xavi Hernandez, sukses mengantar timnya mendominasi el clasico kontra Real Madrid.
Read more »
El Clasico: Offside Tipis Asensio yang Bikin Madrid KepikiranReal Madrid kalah 1-2 dari Barcelona dalam El Clasico yang diwarnai kontroversi. Gol Marco Asensio yang dianulir masih bikin Los Blancos kepikiran.
Read more »