Herry Budiazhari Salim percaya bahwa cerita-cerita lokal dari daerah di Indonesia sangat berlimpah.
untuk kalangan luas, Bion juga sama untuk kalangan luas tapi asal ceritanya dari lokal," kata Herry Budiazhari Salim selaku Group President & CEO of Visinema Studios dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Selasa .Dari tren film Indonesia saat ini, beberapa karya yang mengusung kedaerahan juga sedang dinikmati oleh penonton.Film pertama adalah Ambyar Mak Byar yang disutradarai oleh Puguh PS Admaja.Film kedua adalah Selepas Tahlil yang diangkat dari podcast horor Lentera Malam.
"Kita berkolaborasi dengan salah satu podcast horor terbesar di Indonesia Lentera Malam. Di sana banyak cerita dari kisah nyata dan ini salah satu cerita top mereka," kata Ajeng Prameswari selaku President of Bioskop Online. Film terakhir adalah adaptasi dari novel laris karya Jombang Santani Khairen berjudul Kami Sarjana Kertas.Alasan Jaksa Tolak Novum 6 Terpidana Kasus"Vina Cirebon" dan Kehadiran Pegi di PengadilanRidwan Kamil Ditolak Warga, PKS Sebut Tak Bisa Buat Semua SenangRespons Bunga Zainal Jika Uang Rp 15 Miliar Tidak Bisa Kembali
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Bintangi Film Ambyar Mak Byar, Akting Happy Asmara dan Gilga Sahid Diragukan SutradaraVisinema melalui BION Studios resmi mengumumkan penggarapan film Ambyar Mak Byar.
Read more »
Bion Studios akan Rilis Film Ambyar Mak Byar, Selepas Tahlil, dan Kami Bukan Sarjana KertasVISINEMA Group melalui BION Studios akan merilis tiga film pada tahun 2025 mendatang yakni Ambyar Mak Byar Selepas Tahlil dan Kami Bukan Sarjana Kertas
Read more »
Citaville Pedurungan Semarang Luncurkan 4 Tipe HunianHadirkan hunian terjangkau dengan desain modern di Semarang, Citaville Pedurungan luncurkan empat tipe.
Read more »
Rumah Indonesia Luncurkan Aplikasi 'Ramah Indonesia' sebagai Ruang KolaborasiRumah Indonesia luncurkan aplikasi baru yang bisa jadi wadah kreasi anak bangsa dan bisa dikenal mancanegara.
Read more »
Proyek Bakau Terbesar di Asia Tenggara, The Coca-Cola Foundation dan CI Ventures Siap Selamatkan Garis PantaiThe Coca-Cola Foundation dan Conservation International Luncurkan Proyek Pelestarian Bakau Senilai Rp21,3 Miliar
Read more »
Yayasan Bakti Barito Ingin Promosikan Filantropi Berbasis Data & RisetJPNN.com : Indonesia dinobatkan sebagi negara paling dermawan di dunia, Yayasan Bakti Barito luncurkan buku filantropi.
Read more »