Sebuah video yang menceritakan seorang siswa SD pindah ke SLB karena menjadi korban bullying viral di media sosial (medsos) Tiktok.
Atas dasar itu, sang ayah pun akhirnya memindahkan anaknya untuk bersekolah di SLB. Meskipun sang anak tidak berkebutuhan khusus. Kondisi anak itu juga terlihat seperti anak pada umumnya yang tidak memiliki kekurangan fisik maupun mental.juga memberikan klarifikasi bahwa berdasarkan informasi yang diterimanya anak tersebut pindah ke SLB karena hasil tes psikologi mendapatkan nilai 50. Meski demikian, secara fisik dan kemampuan bersosialisasi anak tersebut cukup baik.
Hasil tes IQ Firman memiliki nilai 50, yang artinya tergolong anak berkebutuhan khusus . Karena itulah akhirnya pindah dari sekolah SD ke SLBGuru di SD tersebut awalnya tidak meminta anak tersebut pindah sekolah. Namun, anak itu merasa lebih nyaman bersekolah di SLB.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Viral Bocah SD Terpaksa Pindah ke SLB karena Di-bully, Begini Sikap KemendikbudKementerian Pendidikan Kebudayaan Riset Teknologi (Kemendikbud-Ristek) mengecam peristiwa seorang siswa SD yang terpaksa harus pindah ke Sekolah Luar Biasa (SLB) lantaran terus mendapatkan perundungan dari teman-temannya.
Read more »
Pikiran Cak Imin Campur Aduk Lihat Video Siswa di Salatiga, Tawarkan Masuk PonpesCak Imin lantas meminta kader PKB setempat untuk mencari tahu alamat dan latar belakang siswa tersebut.
Read more »
Buntut Video Remaja Rusak Motor di Magetan, Pembuat Konten Dilaporkan ke PolisiUnggahan video remaja merusak motor yang viral di media sosial tersebut dinilai telah melanggar hukum.
Read more »
Viral Aksi Senioritas di Kampus Makassar, Korbannya Mahasiswa Baru DianiayaSebuah video viral menunjukkan aksi penganiayaan yang dilakukan senior pada korban yang merupakan mahasiswa baru
Read more »
Viral Video Vulgar Gadis Remaja Eksibisionis di Ponorogo, Polisi Lakukan PenyelidikanVideo vulgar viral gadis muda seumuran anak sekolah di Ponorogo melakukan perbuatan eksibisionis.
Read more »