Hal ini terungkap berdasarkan hasil survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia (IPI) periode 11 – 17 April 2023.
Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN yang juga Ketua Umum PSSI, Erick Thohir terus menguat di posisi teratas sebagai calon wakil presiden di Pemilihan Presiden 2024.
Bersaing dengan Erick Thohir terdapat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan elektabilitas sebesar 22,5 persen dan Menparekraf Sandiaga Uno di angka 16,8 persen. Direktur Eksekutif IPI, Burhanuddin Muhtadi mengatakan elektabilitas cawapres Erick Thohir mengalami tren kenaikan dari hasil survei sebelumnya.
Burhanuddin menjelaskan terjadi zero sum game antara Ridwan Kamil dan Erick Thohir. Di mana setiap kali terjadi penurunan elektabilitas dari Ridwan Kamil, elektabilitas dari Eks Presiden Inter Milan tersebut menguat.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Elektabilitas Erick Thohir Dinilai Sulit Terkejar oleh Figur Cawapres LainnyaBerdasarkan hasil survei, Erick Thohir menjadi figur Cawapres paling potensial dengan raihan angka elektabilitas tertinggi.
Read more »
PAN sebut Erick Thohir kuda hitam terkait hasil survei IndikatorJubir Muda Partai Amanat Nasional (PAN) Dimas Prakoso Akbar menyebut Erick Thohir sebagai kuda hitam terkait hasil survei Indikator Politik Indonesia yang ...
Read more »
Erick Thohir Cawapres Terkuat Versi Survei LSITren elektabilitas Erick Thohir tumbuh positif mulai dari Februari 16.5%, Maret 16.5%, hingga April mencapai 17.1%.
Read more »
Survei Indikator: Jika Gandeng Erick Thohir, Prabowo atau Ganjar akan Unggul |Republika OnlineErick Thohir dinilai menjadi figur Cawapres yang memiliki kontribusi besar.
Read more »
Survei Indikator: Tren Elektabilitas Erick Thohir MenguatBersaing dengan Erick terdapat Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Menparekraf Sandiaga Uno
Read more »
Erick Thohir Mau Gabungkan BUMN Karya, Basuki: Bukan Merger-Holding'Kalau menurut Pak Erick sih bukan merger. Tanya pak Erick lah nanti. Bukan (holding) juga. Cuma ada spesialisasi, cuma itu belum (diputuskan),' ujar Basuki.
Read more »