Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diminta untuk mendongkrak indeks literasi dan inklusi keuangan di Indonesia hingga 100%.
Selasa, 25 Jun 2024 15:18 WIBOtoritas Jasa Keuangan diminta untuk mendongkrak indeks literasi dan inklusi keuangan di Indonesia hingga 100%. Hal tersebut diminta oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kepada Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar dan Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi.
Sementara berdasarkan data Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2023, indeks inklusi keuangan mencapai 75,02% dan literasi mencapai 65,4%. Dengan demikian, masih dibutuhkan 25% lagi untuk mencapai tingkat inklusi 100%, dan sekitar 35% untuk mencapai tingkat literasi 100%."Jadi masih the last mile untuk inklusinya, dan untuk literasinya masih half way to go. Jadi kita semua harus bekerja keras," ujar Sri Mulyani.
Hasil survei tersebut juga mencatatkan, literasi dan inklusi keuangan perempuan lebih tinggi dibandingkan laki-laki. Tercatat tingkat inklusi pada perempuan mencapai 76,08% sementara untuk laki-laki mencapai 73,97%. Sedangkan untuk tingkat literasi, pada perempuan mencapai 66,75% dan pada laki-laki mencapai 64,14%.
Menteri Keuangan Inklusi Keuangan
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Sri Mulyani Minta OJK Naikkan Literasi dan Inklusi Keuangan Jadi 100 PersenMenteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati meminta kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menaikkan indeks literasi dan inklusi keuangan menjadi 100 persen, baik untuk la
Read more »
OJK Angkat Nilai Ekonomi Pengolahan Sampah Warga Bantar GebangOtoritas Jasa Keuangan (OJK) mendukung pembentukan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) untuk mengakselerasi ekonomi masyarakat.
Read more »
Jurus OJK Sediakan Akses Keuangan buat 17,6 Juta DisabilitasOtoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan masih banyak penyandang disabilitas yang belum memperoleh akses ke layanan keuangan
Read more »
Ini Pesan OJK Buat Keluarga Terdampak Pelaku Judi OnlineOtoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan.
Read more »
Tak Lapor Produknya ke OJK, Perusahaan Asuransi Siap-Siap Didenda Rp 100 JutaOtoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan, pengusaha pengasuransian dan perusahaan asuransi syariah wajib melaporan atas penyelenggaraanproduk asuransinya. Jika tidak, maka akan dikenakan sanksi denda administratif sebesar Rp 500.000 per hari keterlambatan dan paling banyak sebesar Rp100.000.000.
Read more »
Biar Rekening Aman Tidak Dikuras, Ini 100 Pinjol Aman Terdaftar OJKPenyedia layanan pinjaman online (pinjol) makin menjamur seiring dengan kebutuhan masyarakat terhadap pendanaan yang cepat dan mudah.
Read more »