Somalia melarang TikTok, Telegram, dan aplikasi judi online. Mereka menyebut aplikasi-aplikasi tersebut kerap digunakan teroris untuk menebar propaganda.
Setelah pengumuman ini dirilis. TikTok menolak memberikan komentar. Mereka masih menunggu komunikasi resmi dengan pemerintah setempat mengenai larangan tersebut.
Seorang penjual emas di TikTok, Halimo Hassan, mengaku khawatir pelanggannya bakal menurun karena larangan ini. Menyatukan kekuatan dengan milisi lokal, mereka melancarkan misi penumpasan teroris itu dalam operasi yang didukung tentara Uni Afrika dan serangan udara Amerika Serikat.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Konten Foto dan Video Gay Kids Dijual Mulai Rp250.000 di Telegram, Polisi Turun TanganKonten foto dan video gay kids dijual mulai Rp250.000 di Telegram, polisi turun tangan. Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus konten foto dan video gay kids. Dua orang telah ditetapkan sebagai tersangka, yakni LHN (16) dan R (21).
Read more »
Admin Telegram Penjual Video Gay Kids Punya 98 MemberPolda Metro Jaya menangkap dua pelaku penjual video gay kids melalui sosial media telegram yakni LHN (16) dan R (21).
Read more »
Modus Penjual Konten Porno Anak Dan Pria Dewasa, Manfaatkan Grup TelegramKedua pelaku menjual konten porno secara paketan dengan harga beragam dari Rp 10 ribu hingga ratusan ribu
Read more »
Gubernur Heru Larang PNS Jakarta Bawa Kendaraan Setiap Rabu!Pemrov DKI tetapkan aturan penggunaan kendaraan buntut polusi udara
Read more »
Pemprov DKI Jakarta Larang Keras ASN Pergi Mudik dan Keluyuran Meski WFH: Harus Kerja!Hari pertama kebijakan work from home (WFH) 50 persen bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melarang ASN pergi mudik meskipun WFH.
Read more »
Pemprov DKI Larang Keras Pegawainya Mudik Saat WFH: Pergi ke Pasar pun Enggak BolehSetiap pegawai yang WFH wajib mengisi absensi secara mobile.
Read more »