Soal Impor Pakaian Bekas, Gubernur Sumbar: Cintai Produk Dalam Negeri

Philippines News News

Soal Impor Pakaian Bekas, Gubernur Sumbar: Cintai Produk Dalam Negeri
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 67 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 30%
  • Publisher: 59%

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat (Sumbar) mendukung kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melarang impor pakaian bekas.

Gubernur Sumatra Barat Buya Mahyeldi . Adapun impor pakaian bekas di Sumbar masuk ke Pasar Lereng Kota Bukittinggi, Pasar Raya Kota Padang, dan Payakumbuh.

"Iya, itu untuk mendorong produk dalam negeri. Saya kira keberpihakan Bapak Presiden luar biasa, pakailah produk dalam negeri," kata Gubernur Sumbar Mahyeldi di Padang, Sabtu .Ia mengatakan, larangan impor pakaian bekas adalah hal positif dalam rangka mendukung produk dalam negeri. Selain itu, untuk menguatkan ekonomi dan industri dalam negeri."Cintailah produk dalam negeri, semoga ke depan produk dalam negeri, termasuk di Sumatera Barat harus kita perhatikan," katanya.

Dia tidak mau ada pedagang lebih banyak bawa barang dari luar."Makanya kita mendorong produk dalam negeri," tambahnya. Mahyeldi sebelumnya merasa bahagia saat datang ke Kuala Lumpur dan bertemu dengan para perantau membawa produk dalam negeri ke Malaysia."Ini perlu menjadi perhatian kita ke depan dengan peningkatan kualitas. Produk yang masuk ke Indonesia jelas kehalalan, dan yang keluar dari Indonesia juga harus jelas kehalalannya," kata dia.

Mahyeldi berharap Sumatera Barat ke depannya akan melangkah menjadi provinsi yang memroduksi produk halal"Karena sudah ada Undang-undang Nomor 17 tahun 2022 tentang Kearifan Lokal Provinsi Sumatera Barat," pungkasnya.Gubenur Sumatera Barat itu kembali menegaskan, pakaian, sepatu, dan tas bekas merupakan barang yang dilarang impor.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Adian Nilai yang Membunuh UMKM Bukan Impor Pakaian Bekas, Tapi Impor Tekstil dari China |Republika OnlineAdian Nilai yang Membunuh UMKM Bukan Impor Pakaian Bekas, Tapi Impor Tekstil dari China |Republika OnlineMenurut Adian, impor pakaian jadi dari China menguasai 80 persen pasar di Indonesia.
Read more »

Pedagang Pasar Senen Mengaku Tahu soal Larangan Impor Pakaian BekasPedagang Pasar Senen Mengaku Tahu soal Larangan Impor Pakaian BekasPara pedagang Pasar Senen mengaku sudah mengetahui adanya larangan impor pakaian bekas. 
Read more »

Soal Larangan Impor Pakaian Bekas, Mendag: Nggak Bayar Pajak, Menghancurkan Ekonomi KitaSoal Larangan Impor Pakaian Bekas, Mendag: Nggak Bayar Pajak, Menghancurkan Ekonomi KitaMenurut Zulhas, impor pakaian bekas ilegal ini dilakukan untuk menghindari pajak. Hal itu dapat bermuara pada hancurnya perekonomian Indonesia.
Read more »

Soal Larangan Impor Barang Bekas, Mendag: Semua Impor Ada Aturannya, Sesuai Hukum!Soal Larangan Impor Barang Bekas, Mendag: Semua Impor Ada Aturannya, Sesuai Hukum!Kementerian Perdagangan sebelumnya sempat memusnahkan ratusan karung pakaian, tas, dan sepatu bekas impor yang disita dari sebuah gudang di Pekanbaru, Riau.
Read more »

Tidak Dicuci, Pakaian Bekas Impor Hanya Disetrika UapTidak Dicuci, Pakaian Bekas Impor Hanya Disetrika UapPedagang membeli barang bekas termasuk baju bekas impor dalam bentuk bal, sehingga kondisi barang belum tentu semuanya terawat dan tersusun dengan baik.
Read more »



Render Time: 2025-04-08 01:57:09