Sergey Lavrov: Setelah Rusia, Barat akan Incar Cina |Republika Online

Philippines News News

Sergey Lavrov: Setelah Rusia, Barat akan Incar Cina |Republika Online
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 63%

Sejauh ini Cina diketahui tak mengecam keputusan Rusia menyerang Ukraina.

menyerang Ukraina. Beijing enggan terseret ke dalam konflik tersebut. Kendati demikian, sejumlah negara Barat telah menuduh Cina memasok persenjataan untuk Moskow. Namun Cina dengan tegas membantah tudingan itu.

Ke-12 poin tersebut yakni, menghormati kedaulatan semua negara, meninggalkan mentalitas Perang Dingin, menghentikan permusuhan, melanjutkan pembicaraan damai, menyelesaikan krisis kemanusiaan, melindungi warga sipil dan tahanan perang, menjaga keamanan pembangkit listrik tenaga nuklir, mengurangi risiko strategis seperti penggunaan senjata nuklir dan senjata kimia, memfasilitasi ekspor gandum, menghentikan sanksi sepihak, menjaga stabilitas industri dan rantai pasok, serta mempromosikan...

Dalam pertemuannya dengan Cavusoglu, Lavrov juga membahas tentang kesepakatan koridor gandum Laut Hitam atau Black Sea Grain Initiative . Lavrov memperingatkan, jika bagian Rusia dalam BSGI tidak dilaksanakan, maka Moskow dapat mempertimbangkan kembali sikapnya atas kesepakatan tersebut. Bulan lalu Rusia menyatakan siap memperpanjang masa berlaku BSGI. Namun Moskow hanya bersedia memberikan perpanjangan separuh dari total waktu dalam perjanjian, yakni 60 hari.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Kementerian Luar Negeri Cina Minta NATO Tanggung Jawab atas Perang UkrainaKementerian Luar Negeri Cina Mao Ning pada Kamis, 6 April 2023, memperingatkan NATO bertanggung jawab atas perang Ukraina, bukannya Cina.
Read more »

Prancis Dukung Tiongkok Damaikan Rusia-UkrainaPrancis Dukung Tiongkok Damaikan Rusia-UkrainaMacron mengatakan Prancis akan berusaha untuk bekerja sama dengan Tiongkok. Khususnya dalam tanggung jawab bersama untuk perdamaian dan stabilitas di Ukraina.
Read more »

Ukraina Punya Senjata Baru Rp 38 T, Siap Musnahkan RusiaUkraina Punya Senjata Baru Rp 38 T, Siap Musnahkan RusiaUkraina akan dikirimkan paket senjata baru senilai Rp 38 triliun untuk kalahkan Rusia. Simak selengkapnya!
Read more »

Jalani Ramadan di Tengah Gempuran Rusia, Umat Muslim Ukraina Terus Berdoa Mohon KemenanganJalani Ramadan di Tengah Gempuran Rusia, Umat Muslim Ukraina Terus Berdoa Mohon KemenanganUmat Muslim di Ukraina menjalani Ramadan dalam suasana perang untuk tahun kedua. Mereka berpuasa di tengah gempuran tentara Rusia.
Read more »

Rusia Sedang ‘Berkoordinasi’ untuk Pulangkan Anak-Anak UkrainaKomisioner hak-hak anak Rusia mengatakan pada pertemuan PBB hari Rabu bahwa anak-anak yang dideportasi dari Ukraina dibawa demi keselamatan mereka dan Moskow sedang berkoordinasi dengan berbagai organisasi internasional untuk memulangkan mereka ke keluarga masing-masing. Sejak dimulainya...
Read more »

Sukses Damaikan Saudi-Iran, China Diharap Jembatani Konflik Rusia UkrainaXi Jinping mau menemui Presiden Volodymyr Zelensky, setelah Macron mendesak China berbicara dengan Rusia mengenai perang di Ukraina.
Read more »



Render Time: 2025-03-20 15:27:31