Para petinggi Credit Suisse masih memutar otak untuk meyakinkan investor dan pelaku pasar untuk memulihkan kinerja setelah sahamnya anjlok sekitar 20 persen
Bagikan A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Para petinggi Credit Suisse masih memutar otak untuk meyakinkan investor dan pelaku pasar untuk memulihkan kinerja.
Chief Executive Officer Ulrich Koerner mengatakan, bahwa kondisi keuangan perseroan masih tergolong sehat. Dia bahkan meyakinkan bahwa bantuan dari pemerintah AS untuk memulihkan keuangan perseroan agar kembali mencapai profitabilitas, sejauh ini tidak menjadi opsi perseroan. “Jawabannya sama sekali tidak, karena banyak alasan di luar alasan yang paling sederhana, yaitu regulasi dan undang-undang,” kata Ketua Bank Saudi, Ammar Al Khudairy dalam wawancara dengan Bloomberg TV, Rabu.
Dilansir dari Bloomberg pada Senin , kedua orang itu adalah Mandy Loo, seorang direktur pelaksana untuk pasar China, dan Howard Wu, pemimpin tim untuk konsultan investasi China Raya.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Premi Risiko Investasi Credit Suisse 'Meledak', Susul SVB?Tingkat premi risiko investasi atau credit default swap (CDS) di lembaga perbankan Credit Suisse Group naik ke rekor tertinggi pada Senin (13/3/2023).
Read more »
Credit Suisse Gonjang Ganjing Lagi, Ada Apa?Credit Suisse kini gonjang-ganjing. Saham perusahaan yang diperdagangkan mencapai titik terendah sepanjang masa Rabu (15/3/2023) pagi waktu London.
Read more »
Sentimen Silicon Valley Bank, Bikin Saham-saham Perbankan di Wall Street AmbrukSentimen krisis Silicon Valley Bank (SVB) masih membayangi investor pasar modal. saham Amerika Serikat.
Read more »
IHSG Berpotensi Lanjut Menguat, Cermati Saham-Saham BerikutIndeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) berpeluang melanjutkan penguatannya pada perdagangan hari ini, Selasa (14/3/2023),
Read more »
Saham-saham AS Rebound, Tapi Obligasi TurunIndeks Nasdaq yang terdiri dari saham-saham teknologi mengalami kenaikan terbesar dalam sebulan terakhir.
Read more »
IHSG Hari Ini Berpotensi Rebound, Cermati Saham-Saham Berikut(IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) diprediksi berpeluang rebound pada perdagangan hari ini, Rabu (15/3/2023), meski kemarin IHSG ditutup ambles lebih dari 2 persen.
Read more »