Pembangunan Forest City oleh Contry Garden sejak 2015 silam baru mencapai setengah dari satu pulau buatan yang setara dengan 15 persen dari total luas proyek.
Malaysia mengatakan perusahaan berkomitmen untuk melanjutkan rencananya untuk mengembangkan Forest City, sejalan dengan rencana yang ada.
Pembangunan proyek Forest City dimulai pada tahun 2015, dengan tujuan untuk mengembangkan empat pulau buatan seluas total 20 km persegi. juga sering diberitakan oleh berbagai media sebagai kota hantu, mengacu pada sebagian besar wilayah tersebut yang sepi, dengan sejumlah besar unit pemukiman yang masih kosong.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Gagal Bayar Pengembang Raksasa China Berimbas ke Malaysia dan AustraliaKrisis utang di Country Garden di China berimbas ke proyeknya di Malaysia dan Australia.
Read more »
Gegara Country Garden Utang Rp 2.875 T, Hampir Sejuta Rumah di China MangkrakBelum kelar masalah itu, timbul masalah baru yakni ada 1 juta unit rumah yang mangkrak gegara masalah yang dihadapi oleh Country Garden.
Read more »
Perjalanan Panjang Country Garden yang Terlilit Utang hingga Terancam BangkrutSelain utang US$ 191 miliar atau setara Rp 2.875 triliun yang berpotensi gagal bayar, perusahaan juga diduga tak membayar gaji karyawan selama berbulan-bulan.
Read more »
Gagal Bayar Utang, Country Garden Bakal Ditendang dari Bursa Hong KongPerusahaan real estat China Country Garden Holdings akan dihapus dari Indeks Hang Seng Hong Kong pada 4 September mendatang.
Read more »
Utang Country Garden Rp2.931 T Ancam Pembangunan 1 Juta Rumah di ChinaUtang Country Garden sebesar Rp2.931 triliun berbuntut panjang dan membuat pembangunan sejuta rumah di China terancam mangkrak dan para pekerjanya tak digaji.
Read more »
Indonesia Sustainability Forum Bakal Jadi Wadah 700 Pakar Kelas DuniaIndonesia akan menjadi tuan rumah perhelatan forum kelas dunia yang berbicara mengenai proyek-proyek berkelanjutan
Read more »