Polemik Kata ‘Maneh’ Berujung Pemecatan Guru, Hawe: Sikap Ridwan Kamil Tidak Proporsional RidwanKamil
jabar.jpnn.com, BANDUNG - Akademisi Universitas Pasundan Bandung sekaligus Budayawan Sunda Hawe Setiawan menyayangkan sikap pejabat daerah dan yayasan sekolah, yang mempermasalahkan penggunaan bahasa daerah dalam hal penyampaian kritik.
Kata Hawe, jangan sampai hanya karena penggunaan kata ‘maneh’ maka bisa menghilangkan rezeki seseorang. Sementara itu, Hawe menilai penggunaan kata ‘maneh’ tidak selalu kasar. Kata itu lumrah dipakai di wilayah-wilayah tertentu di Jawa Barat.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Budayawan Nilai Kata Maneh ke Pejabat Hal Lumrah, Contohkan Lagu AnakBagi budayawan Sunda ini, 'maneh' adalah kata yang biasa-biasa saja dan lumrah dipakai. 'Maneh' juga punya pasangan dalam bahasa Sunda, yakni aing atau saya.
Read more »
Teruntuk Ridwan Kamil, Soal Polemik Kata ‘Maneh’ Pelajarilah Lirik Lagu ‘Ayang-Ayang Gung’Budayawan Sunda Hawe Setiawan membedah lirik lagu 'Ayang-ayang Gung' yang menggunakan kata 'maneh' dan diperuntukkan bagi pejabat atau kepala daerah.
Read more »
Kekhawatiran di Balik Polemik Kata 'Maneh'Ada kekhawatiran besar di balik kata 'maneh' menuai polemik setelah menjadi permasalahan antara guru di Cirebon dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Simak ulasannya di sini. Via detik_jabar
Read more »
Polemik Kata Maneh Berujung Pemecatan Guru, Ini Penjelasan Ahli Bahasa Sunda UnpadAhli bahasa Sunda dari Unpad menyatakan penggunaan kata maneh semestinya mempertimbangkan kondisi dan tingkatan tutur bahasa sehingga memiliki makna sesuai. Penggunaan...
Read more »
Reaksi DPRD Jabar soal Polemik 'Maneh' ke Ridwan KamilBegini reaksi DPRD Jabar soal polemik kata 'maneh' yang dilontarkan guru kepada Gubernur Jabar Ridwan Kamil. Simak di sini. Via detik_jabar
Read more »
Jejak Kata 'Maneh' pada Lagu Permainan Anak tentang Kritik ke Pejabat |Republika OnlineDengan kata 'maneh', guru tersebut tengah berekspresi atau kritik publik.
Read more »