Menlu Rusia Sergey Lavrov pada Sabtu (23/9) memperingatkan bahwa ia menganggap AS, Inggris, dan negara-negara lain secara langsung berperang dengan Rusia.
"Dalam pidato banyak pembicara yang berbicara sebelum saya, gagasan telah disuarakan bahwa planet kita bersama sedang mengalami perubahan yang tidak dapat diubah, dan tatanan dunia baru sedang lahir di depan mata kita," kata Lavrov dalam pidatonya kepada sesama negara anggota, seperti dilansir"Kontur masa depan sedang tercipta dalam perjuangan antara mayoritas dunia, yang menganjurkan distribusi kekayaan global dan keragaman peradaban yang lebih adil, dan antara segelintir orang...
"Kita bisa menyebut ini perang hibrida tapi itu tidak mengubah kenyataan. Mereka sebenarnya terlibat dalam permusuhan karena kita menggunakan Ukraina sebagai makanan ternak," ucap Lavrov. Menteri Luar Negeri Rusia juga menutup kemungkinan negaranya kembali ke perjanjian gandum Laut Hitam dan mengatakan Kremlin merasa telah ditipu.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Menlu Retno saat Pidato di Sidang PBB: RI Tak Mundur Dukung PalestinaMenlu Retno Marsudi di dalam Sidang Majelis Umum PBB menyatakan terlalu lama dunia biarkan rakyat Pelestina menderita. RI tak akan mundur dukung Palestina.
Read more »
Presiden Timor Leste Sebut Nama Jokowi saat Pidato di Majelis Umum PBBPresiden Timor Leste Jose Ramos Horta menyebut nama Presiden Joko Widodo saat berpidato di Sidang Majelis Umum PBB di New York, AS. Ada apa?
Read more »
PM Israel Benjamin Netanyahu Usung Peta Timur Tengah Tanpa Palestina Saat Pidato di Majelis Umum PBBDalam pidatonya di Majelis Umum PBB, Netanyahu mempromosikan pembentukan kembali kawasan Timur Tengah berdasarkan kesepakatan Israel dengan negara-negara Arab, tak terkecuali Arab Saudi.
Read more »