Pengamat energi menilai sikap Presiden Joko Widodo yang maju-mundur soal kebijakan pembatasan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi menunjukkan bahwa Jokowi tidak ingin hal tersebut kian memperburuk citranya di akhir masa kekuasaan dan di tengah situasi politik yang disebut kurang menguntungkannya.
Pengamat energi menilai sikap Presiden Joko Widodo yang maju-mundur soal kebijakan pembatasan pembelian Bahan Bakar Minyak subsidi menunjukkan Presiden Jokowi tidak ingin citranya kian buruk di akhir masa jabatan dan di tengah situasi politik yang disebut kurang menguntungkannya.
Rencana pemerintah yang bakal membatasi pembelian BBM bersubsidi pada 1 Oktober mendatang membuat sejumlah warga gusar. Jika biasanya dalam sehari dia merogoh kocek Rp50.000 untuk membeli Pertalite, maka sebulan menghabiskan Rp1,5 juta. Dia mengatakan pemerintah akan membatasi pembelian BBM subsidi per 17 Agustus 2024. Alasannya pemerintah sedang melakukan efisiensi untuk meningkatkan penerimaan negara."Kita berharap 17 Agustus ini kita sudah bisa mulai, di mana orang yang tidak berhak dapat subsidi ini akan bisa kita kurangi," ucap Luhut dalam unggahan di akun Instagram miliknya pada 9 Juli 2024.Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah akan membatasi pembelian BBM subsidi per 17 Agustus 2024.
Pemerintah naikkan harga BBM subsidi, ekonom: ‘Kebijakan yang salah sasaran dan cari gampangnya saja’ Menteri ESDM Bahlil Lahadalia bilang pemerintah akan membatasi pembelian BBM subsidi mulai 1 Oktober 2024.Hanya saja, lagi-lagi pernyataan Bahlil dianulir Presiden Jokowi. Namun dari yang dinikmati rumah tangga itu ternyata 95% dinikmati rumah tangga mampu dan hanya 5% yang dinikmati rumah tangga miskin seperti petani dan nelayan.
Mulai dari potensi terjadinya kenaikan inflasi dan menurunnya daya beli masyarakat—sehingga bisa menimbulkan warisan kebijakan yang tidak baik bagi pemerintahan Jokowi, kata Fahmy. Berdasarkan perhitungan Kementerian Keuangan, sebutnya, anggaran negara semestinya bisa diselamatkan hingga Rp90 triliun jika BBM subsidi tepat sasaran.Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral , Dadan Kusdiana, mengatakan "pemerintah masih mengkaji penerapan kebijakan pembatasan pembelian BBM subsidi per 1 Oktober 2024".
Pjs Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, juga memastikan penyaluran Pertalite terus dilakukan sesuai penugasan yang diberikan Pemerintah."Masyarakat tidak perlu termakan berita hoax. Pertalite akan terus kami salurkan sesuai kuota yang ditetapkan Pemerintah," jelas Heppy. "Diharapkan tahap 1 bisa tercapai 100% pada akhir September 2024. Sisanya akan dilakukan tahap kedua rencana paling cepat bulan Oktober- November 2024," jelas Heppy.Heppy kemudian menjelaskan bahwa dokumen yang perlu dipersiapkan untuk mendaftar adalah foto KTP, foto diri, foto STNK , foto kendaraan tampak keseluruhan, foto kendaraan tampak depan nomor polisi dan foto KIR bagi kendaraan pengguna KIR.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Wacana Pembatasan Pembelian BBM Subsidi Per 1 Oktober, Presiden Jokowi: Belum Ada KeputusanBerita Wacana Pembatasan Pembelian BBM Subsidi Per 1 Oktober, Presiden Jokowi: Belum Ada Keputusan terbaru hari ini 2024-08-28 13:05:07 dari sumber yang terpercaya
Read more »
1 Oktober Isi BBM Subsidi Disesuaikan per Kriteria, Jokowi Buka SuaraPresiden RI Jokowi buka suara perihal kebijakan kriteria pengguna BBM subsidi per 1 Oktober 2024
Read more »
Soal Wacana Pembatasan BBM Bersubsidi, Jokowi: Masih dalam ProsesJPNN.com : Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara soal pembatasan pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Read more »
Jokowi soal Kabar Pembatasan Pembelian BBM Subsidi 1 Oktober: Masih Sosialisasi, Belum Ada KeputusanPresiden Jokowi menanggapi terkait wacana pemerintah melakukan pembatasan pembelian BBM subsidi mulai 1 Oktober 2024 mendatang.
Read more »
Tak Ada Mantan Presiden yang Hadir, Presiden Jokowi MenghargaiMeski sempat hujan sebentar, upacara penurunan bendera berjalan lancar. Hujan justru menyejukkan hari yang terik di IKN.
Read more »
Soal Keretakannya dengan Presiden Jokowi, Megawati Bantah karena Menolak Perpanjangan Jabatan PresidenMegawati Soekarnoputri menegaskan, konstitusi melarang perpanjangan jabatan presiden menjadi tiga periode.
Read more »