Pemerintah akan segera mengevakuasi 1.209 Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Sudan.
Keputusan tersebut masih dimatangkan karena mengikuti kondisi terbaru di negara yang mengalami perang saudara tersebut sejak Sabtu .
"Sejumlah langkah yang kemungkinan diambil sudah dibahas termasuk evakuasi ke negara yang kondusif atau ke Tanah Air," kata Juru Bicara Kemlu Teuku Faizasyah kepada Media Indonesia, di Jakarta, Minggu .Ia mengatakan rapat antara Kemlu dan Kedutaan Besar Republik Indonesia Khartoum, Sudan telah dilakukan pada Minggu . Kedua pihak tersebut terus memantau kondisi keamanan di Sudan berikut menentukan upaya penyelamat WNI.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Perang Meletus di Sudan, 1.209 WNI AmanKemlu memastikan 1.209 WNI di Sudan dalam kondisi aman, di tengah perang antara militer dan sipil bersenjata.
Read more »
Kudeta Berdarah di Sudan, KBRI: Tak Ada Korban WNI Saat Tembak Menembak di KhartoumKBRI Khartoum menyatakan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam peristiwa tembak-menembak yang terjadi di Khartoum, Sudan
Read more »
Ada Perang Saudara di Sudan, Kemenlu Masih Pantau Situasi Untuk Evakuasi WNI'KBRI (Khartoum, Sudan) telah berkomuikasi dengan simpul-simpul masyarakat untuk memastikan keselamatan mereka.'
Read more »
Perebutan Kekuasaan Tentara Sudan dan Paramiliter di Ibu Kota, Korban Tewas Capai 25 OrangPerebutan kekuasaan di Sudan yang menyebabkan pertempuran antara tentara Sudan dan paramiliter di Ibu Kota Khartoum.
Read more »
Mesir dan Sudan Selatan Tawarkan Mediasi Pihak Bertikai di SudanBentrokan meletus di Khartoum dan kota-kota yang berdekatan Sabtu pagi, setelah berhari-hari ketegangan terkait integrasi RSF ke dalam tentara Sudan
Read more »
Sudah 156 Warga Mengungsi di SugapaTerkait dengan rentetan kejadian itu, Pemerintah Provinsi Papua Tengah telah membentuk tim penanganan konflik sosial yang terdiri dari Pemerintah Provinsi Papua Tengah, Pemerintah Intan Jaya dan TNI-Polri
Read more »