Parlemen Malaysia telah melakukan pemungutan suara pekan lalu untuk menghapus hukuman mati. PBB pun memuji langkah Malaysia tersebut.
Jenewa - Para ahli hak asasi manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa memuji langkah Malaysia untuk menghapuskan hukuman mati wajib atas berbagai kejahatan serius.
"Keputusan itu berpotensi menyelamatkan nyawa 1.300 orang terpidana mati dan mendukung tren global menuju penghapusan universal ," kata pakar PBB dalam sebuah pernyataan, Selasa . "Hukuman itu meniadakan kemungkinan hakim untuk mempertimbangkan keadaan pribadi terdakwa atau keadaan pelanggaran tertentu dan mengindividualisasikan hukuman,” kata PBB.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Taliban Larang Perempuan Bekerja di PBB, PBB Sinyalkan Stop Bantuan Kemanusiaan di AfghanistanPBB hari Selasa (11/4/2023) menyatakan mereka mengkaji kembali kehadiran mereka di Afghanistan setelah Taliban melarang perempuan Afghanistan bekerja di PBB
Read more »
Koalisi Mesti Mulai Bicarakan Kepentingan Bangsa dan Gagasan NyataKoalisi partai politik sudah saatnya mulai berbicara kepentingan bangsa, bukan semata pragmatisme. Hal ini termasuk membicarakan agenda perumusan kebijakan yang berpihak kepada rakyat serta gagasan substantif. Polhuk AdadiKompas
Read more »
Pembentukan Karakter Anak Bangsa di SDN Menayu 2RADARSEMARANG.ID, Membangun karakter atau charater building menjadi perhatian bagi banyak orang terutama bagi pendidik. Sebagai generasi penerus bangsa, karakter menjadi bekal utama bagi seorang siswa. Dalam UU No. 20 tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional pada pasal 3, menyebutkan pendid
Read more »
Selamatkan Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir Dinilai Jaga Harga Diri BangsaErick Thohir berhasil meyakinkan FIFA bahwa Indonesia akan melakukan transformasi dunia sepak bola.
Read more »
Koalisi Besar, PDIP: Duduk Dulu, Mau ke Mana Bangsa Ini ke Depan |Republika OnlinePDIP terbuka untuk melakukan kerja sama dengan berbagai partai politik.
Read more »
3000 Staf PBB di Afghanistan Dirumahkan hingga Mei Menyusul Larangan Perempuan BekerjaPembatasan terhadap pekerja perempuan PBB, setelah larangan terhadap sebagian besar pekerja LSM perempuan oleh Taliban, dikecam internasional.
Read more »