Pangeran Harry Kembali Serang Kerajaan Inggris Terkait Kasus Dugaan Peretasan Telepon

Philippines News News

Pangeran Harry Kembali Serang Kerajaan Inggris Terkait Kasus Dugaan Peretasan Telepon
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 73 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 83%

Pangeran Harry menginggung kebijakan Kerjaan Inggris terkait penanganan pers dalam kesaksiannya di sidang kasus dugaan peretasan telepon.

Liputan6.com, Jakarta - Tudingan baru diluncurkan Pangeran Harry pada Kerajaan Inggris. Sebagaimana dilaporkan sebelumnya, ia tengah berada di London, Inggris untuk mengurusi kasus hukum di mana Pangeran Harry dan tokoh terkemuka lain menuntut Associated Newspapers Ltd , penerbit Daily Mail dan Mail on Sunday, untuk pengumpulan informasi ilegal.

"Menyusul kematian ibu saya pada 1997 ketika saya berusia 12 tahun dan perlakuannya di tangan pers, saya selalu memiliki hubungan yang tidak nyaman dengan pers," katanya."Namun, sebagai anggota Institusi , kebijakannya adalah 'tidak pernah mengeluh, tidak pernah menjelaskan.'" Ia menambahkan bahwa"situasinya jadi lebih buruk" dengan kehamilan Meghan dan kelahiran anak pertama mereka, Pangeran Archie, pada Mei 2019. Harry mengatakan, ia menyadari bahwa ia memiliki klaim terhadap News Group Newspapers terkait peretasan telepon yang bisa saja ia permasalahkan pada 2018.

"Tidaklah berlebihan untuk mengatakan bahwa gelembung itu meledak dalam hal yang saya ketahui pada 2020 ketika saya pindah dari Inggris Raya," sambungnya. Sebagaimana diketahui, Harry dan Meghan pindah ke California tahun itu setelah mundur dari jabatan sebagai anggota senior keluarga Kerajaan Inggris.

"Publik Inggris berhak mengetahui sepenuhnya penyembunyian ini dan saya merasa ini adalah tugas saya untuk mengungkapnya," ia menyebut. 4 dari 4 halamanPembelaan ALN terhadap Gugatan Pangeran Harry"Tindakan ilegal," menurut penggugat, dilakukan ANL untuk mendapat informasi sensitif, peniruan identitas guna memperoleh informasi medis dari rumah sakit dan fasilitas perawatan, serta manipulasi ilegal demi mengakses rekening bank, riwayat kredit, dan transaksi keuangan lain.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Pangeran Harry Muncul di Pengadilan Kerajaan London, Ikuti Persidangan dan Tak Niat Temui Pangeran WilliamPangeran Harry Muncul di Pengadilan Kerajaan London, Ikuti Persidangan dan Tak Niat Temui Pangeran WilliamPangeran Harry bergabung bersama sejumlah tokoh Inggris terkenal lainnya dalam kasus gugatan dugaan pelanggaran privasi yang parah yang dilakukan oleh ANL, perusahaan yang menaungi Daily Mail, The Mail on Sunday, dan The MailOnline, dalam kasus yang ditangani Pengadilan Kerajaan London.
Read more »

Pangeran Harry Tuding Keluarga Kerajaan Tahu Soal Peretasan pada DirinyaPangeran Harry Tuding Keluarga Kerajaan Tahu Soal Peretasan pada DirinyaPangeran Harry mengaku heran setelah mengetahui pihak kerajan Inggris tidak membelanya setelah menjelaskan peretasan tersebut.
Read more »

Pangeran Harry Tak Terduga Tiba di Pengadilan Tinggi London, Hadiri Sidang Lawan Daily MailPangeran Harry Tak Terduga Tiba di Pengadilan Tinggi London, Hadiri Sidang Lawan Daily MailPangeran Harry muncul secara tak terduga di pengadilan tinggi London untuk menghadiri sidang melawan penerbit surat kabar The Daily Mail. Kasus apa?
Read more »

Permaisuri Camilla Anggap Harry dan Meghan Tak Pantas Diundang ke Penobatan Raja CharlesPermaisuri Camilla Anggap Harry dan Meghan Tak Pantas Diundang ke Penobatan Raja CharlesPermaisuri Camilla menganggap Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak pantas menghadiri penobatan Raja Charles III
Read more »

Khusus Datang ke London, Pangeran Harry Datangi Sidang Kasus Penyadapan TeleponPangeran Harry secara mengejutkan hadir di Pengadilan Tinggi London yang menyidangkan pemilik harian Daily Mail
Read more »



Render Time: 2025-03-29 07:16:52