OPINI : Menguji Kekuatan Ekonomi Lebaran

Philippines News News

OPINI : Menguji Kekuatan Ekonomi Lebaran
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 Bisniscom
  • ⏱ Reading Time:
  • 83 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 37%
  • Publisher: 59%

Lebaran telah menjadi momen perayaan penting bukan hanya bagi kaum muslim.

Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA - Sudah menjadi tradisi tahunan, lebaran selalu diwarnai hiruk-pikuk aktivitas mudik dan belanja masyarakat.

Pada momen Idul Fitri, perekonomian biasanya mendapatkan daya dorong tambahan dari belanja masyarakat. Secara tradisi pada momen ini masyarakat lebih banyak mengeluarkan uangnya untuk menyambut kebersamaan dengan keluarga dan sanak kerabat. Masyarakat cenderung berbelanja lebih banyak untuk pangan, sandang, dan juga berwisata dibanding bulan-bulan lainnya. Selain didukung oleh kesempatan libur panjang, sebagian masyarakat juga mendapatkan tambahan pendapatan dari tunjangan hari raya.

Fakta perlambatan konsumsi di atas diperkuat pula dengan menjinaknya inflasi. Setiap tahun, momen Ramadhan dan Idul Fitri memang selalu diwarnai dengan kenaikan harga barang-barang. Tidak terkecuali tahun ini. Namun tingkat kenaikan barang-barang pada periode Ramadhan tahun ini tidak sekuat tahun lalu.

Akan tetapi, di tengah meningkatnya impor barang konsumsi, impor bahan baku dan penolong industri justru anjlok. Padahal impor kategori barang yang terakhir ini berkorelasi dengan pergerakan aktivitas produksi di tanah air. Meskipun Purchasing Managers Index manufaktur masih pada zona ekspansi sampai dengan bulan Februari 2023, impor bahan baku dan penolong secara tahunan mengalami kontraksi 6,6% pada triwulan pertama 2023.

Normalisasi kebijakan fiskal oleh pemerintah tahun ini harus dijalankan secara sangat hati-hati, jangan sampai justru mendorong pelemahan konsumsi dan meningkatkan kerentanan ekonomi domestik. Pertama, selain bantuan sosial yang anggarannya sudah ditingkatkan untuk tahun ini, program-program penciptaan lapangan kerja, termasuk program padat karya, perlu digalakkan untuk mendorong pendapatan kalangan bawah.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

Bisniscom /  🏆 23. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Rutinitas BCL saat Lebaran, Ziarah ke Makam Ashraf Sinclair dan Masak Menu LebaranBCL melakukan rutinitas Hari Raya Idul Fitri dengan memasak menu lebaran hingga berziarah ke makam Ashraf Sinclair.
Read more »

H+2 Lebaran, Jalur Nagreg Masih Dipadati Arus Mudik dan Arus Balik LebaranKepadatan kendaraan pada hari kedua (H+2) Lebaran Idul Fitri 2023 di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, masih didominasi ke arah timur.
Read more »

Kawasan Malioboro Dibanjiri Ribuan Wisatawan |Republika OnlineKawasan Malioboro Dibanjiri Ribuan Wisatawan |Republika OnlinePuncak libur Lebaran di Kota Yogyakarta terjadi H+3 Lebaran.
Read more »

Uang Beredar di Daerah Capai Rp67 Triliun selama Lebaran 2023Uang Beredar di Daerah Capai Rp67 Triliun selama Lebaran 2023Ekonom memperkirakan periode Lebaran 2023 akan memberikan dampak langsung hingga Rp67 triliun selama periode Lebaran.
Read more »

Gak Kira-kira, Lebaran Ini Bikin Beban Puncak Listrik MelejitGak Kira-kira, Lebaran Ini Bikin Beban Puncak Listrik MelejitPLN mencatat beban puncak listrik lebaran tahun ini lebih tinggi dibanding lebaran tahun 2022 lalu
Read more »

KAI Purwokerto berangkatkan 150.715 penumpang hingga H+2 LebaranKAI Purwokerto berangkatkan 150.715 penumpang hingga H+2 LebaranPT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 5 Purwokerto sejak masa operasi Angkutan Lebaran 2023 yang dimulai pada H-10 Lebaran (12 April) hingga H+2 Lebaran ...
Read more »



Render Time: 2025-04-07 20:56:07