Penerbitan surat utang (obligasi) bagi leasing disebut lebih rasional meskipun tantangan ke depan bunganya bisa lebih tinggi.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan leasing ramai-ramai menerbitkan obligasi atau surat utang untuk penambahan modal. Langkah tersebut disebut lebih menjanjikan ketimbang pendanaan lewat perbankan maupun Initial Public Offering atau penerbitan saham.
Menurut Bhima, daripada menerbitkan saham yang harganya belum tentu menarik lebih baik menerbitkan surat utang. Terlebih saat ini perbankan likuiditasnya sedang gemuk. “Jadi bank butuh multifinance juga butuh daripada dananya hanya diparkir di simpanan atau biro wajib minimum,” tuturnya.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Kementan Dorong Peran Anak Muda dalam Bisnis Usaha Kopi yang Makin MenjanjikanKementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan terus melakukan pembinaan dan mensosialisasikan pentingnya kelembagaan yang melibatkan stakeholder terkait, demi menyiapkan petani menghadapi berbagai tantangan tersebut.
Read more »
Penerbitan EBAS Syariah Jadi Tonggak Sejarah Pasar Keuangan Syariah |Republika OnlineEBAS-SP ini diharapkan meningkatkan pangsa pasar keuangan syariah.
Read more »
Pasang Tarif Tinggi, Dinar Candy 2 Kali Job Offair Bisa Beli MobilDinar Candy belakangan jarang tampil di televisi. Ternyata ia memang sengaja lebih banyak mengambil job offair, lho.
Read more »
Waskita Karya (WSKT) Tunda Bayar Bunga Obligasi 2 BulanPara kreditur obligasi Waskita Karya (WSKT) sepakat untuk menunda pembayaran bunga ke-18 dan ke-19 dari Obligasi Berkelanjutan III Tahap III tahun 2018 Seri B.
Read more »
Medco (MEDC) Rilis Obligasi Rp1 Triliun, Intip Rencana Penggunaan DananyaMedco Energi Internasional (MEDC) akan menerbitkan obligasi senilai Rp1 triliun yang ditawarkan dalam 3 seri.
Read more »
Adira Finance (ADMF) Siapkan Rp832,16 Miliar untuk Lunasi Obligasi Jatuh TempoObligasi Berkelanjutan V Adira Finance Tahap I Tahun 2020 Seri B akan jatuh tempo pada 7 Juli 2023.
Read more »