JPNN.com : Mantan Kepala BAIS Soleman B Ponto merespons dugaan kasus pemerasan oleh pimpinan KPK yang muncul sejalan dengan pengungkapan kasus di Kementan.
jpnn.com, JAKARTA - Mantan Kepala Badan Intelijen Strategis Laksda TNI Soleman B Ponto merespons dugaan kasus pemerasan oleh pimpinan KPK yang muncul sejalan dengan pengungkapan kasus di Kementerian Pertanian yang diduga melibatkan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo .Ponto menyampaikan hal itu sesaat setelah Diskusi Publik Lembaga Pemilih Indonesia bertajuk"Mengawal Agenda Antikorupsi Bersama KPK” yang diselenggarakan Lembaga Pemilih Indonesia di Jakarta, Senin .
Dia menambahkan dari sisi intelijen tujuan dari perlawanan balik ini adalah untuk mencari posisi tawar terhadap kasus korupsi yang tengah ditangani oleh KPK. Dan modusnya melalui pelaporan dugaan kasus pemerasan oleh pimpinan KPK.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Eks Kepala BAIS TNI Nilai Isu Pemerasan Pimpinan KPK agar Kasus SYL DisetopKPK yang memegang kekuasaan tertinggi untuk melaksanakan penegakan hukum di bidang korupsi atau dalam rangka melaksanakan pemberantasan korupsi
Read more »
Dugaan Pemerasan, Mantan Kepala BAIS: Koruptor Melawan Balik, KPK Harus Maju TerusBerita Dugaan Pemerasan, Mantan Kepala BAIS: Koruptor Melawan Balik, KPK Harus Maju Terus terbaru hari ini 2023-10-09 23:58:07 dari sumber yang terpercaya
Read more »
Penataan Arsip Instansi yang Akan Pindah IKN, Plt Kepala ANRI Tinjau Arsip KPKBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Read more »
Penuntut Umum Jelaskan Kronologi Lukas Enembe Bisa Terjatuh di Kamar Mandi Rutan KPKKPK mendapatkan info dari dokter dan segera memerintahkan dokter KPK untuk terdakwa dirujuk.
Read more »
Dewas KPK Masih Pelajari Aduan Dugaan Etik Firli Bahuri Temui Eks Mentan Syahrul Yasin LimpoDewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK) menyatakan telah menerima laporan dugaan pelanggaran etik pimpinan KPK.
Read more »
Cara Elegan Anies Merespons Perlakuan Tidak Menyenangkan Pengelola Gedung Indonesia MenggugatAnies harus menerima kenyataan bahwa kegiatan yang akan dia hadiri di Gedung Indonesia Menggugat ternyata menghadapi kendala perizinan.
Read more »