Jenazah seorang anak laki-laki berusia sekitar lima tahun tanpa identitas ditemukan di sebuah ruko di Kabupaten Bekasi. Penemuan mayat bermula dari laporan saksi yang melihat seorang pria menggenggam barang yang dibungkus kain sarung hitam menuju arah ruko tersebut.
Mayat seorang bocah laki-laki tanpa identitas, berusia sekitar lima tahun, ditemukan di sebuah ruko Kampung Jatibaru, RT 001/RW 001, Kelurahan Setiadarma, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, pada Senin (6/1/2025) sekitar pukul 07.00 WIB. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indardi menjelaskan bahwa penemuan jenazah itu bermula dari keterangan saksi berinisial AJ (51), seorang juru parkir di pertigaan Jalan Inspeksi Kalimalang.
Saksi melihat seorang pria dewasa memanggul barang yang dibungkus kain sarung hitam menuju arah ruko tempat mayat ditemukan. Kemudian saksi (lainnya) S (51) melihat pada saat di perempatan jalan melihat laki-laki yang sempat dilihat oleh saksi 1 berjalan bersama seorang wanita dewasa, tanpa memanggul barang dibawa tadi. Lalu, karena para saksi tersebut penasaran. Kemudian, mereka pun langsung mengecek sebuah ruko di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dan benar, setelah dilihat ada sesosok anak laki-laki yang sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri. Selanjutnya, para saksi langsung melaporkan kejadian tersebut ke RT setempat dan laporan dilanjutkan ke petugas piket fungsi Polsek Tambun Selatan. Hasil Pemeriksaan PetugasHasil pemeriksaan luar jenazah dan olah TKP piket identifikasi. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi telentang di tutup sarung warna hitam mengenakan celana panjang dan baju kaos pendek diperkirakan korban adalah gelandangan dan anak jalanan, jelasnya. Dari pemeriksaan luar jenazah ditemukan luka lecet di pipi sebelah kiri, kuping sebelah kiri memar, terdapat luka seperti sundutan rokok di pantat, pipi dan kaki, sambungnya. Jenazah Diperkirakan Meninggal 4-5 Jam SebelumnyaIa pun menyebut, jenazah yang berusia sekira lima tahun itu diduga meninggal kurang dari empat hingga lima jam lalu. Hal ini dikarenakan kondisi korban belum mengalami kak
JENAZAH BOCH KABUPATEN BEKASI POLISI PEMERIKSAAN
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Mayat Bocah Laki-laki Penuh Luka Ditemukan Terbungkus Sarung di Depan Ruko BekasiMayat bocah laki-laki berusia sekitar 4 atau 5 tahun ditemukan di depan sebuah ruko di Bekasi. Korban ditemukan dalam kondisi penuh luka sekujur tubuhnya.
Read more »
Mayat Anak Laki-laki Ditemukan di Ruko BekasiKepolisian masih mendalami penemuan mayat seorang anak laki-laki berumur sekitar 4-5 tahun di Ruko Kampung Jatibaru RT 001 RW 001 Kelurahan Setiadarma Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi pada Senin (6/1). Saksi, seorang juru parkir, melihat seorang pria dewasa memanggul bungkusan yang dibungkus sarung warna hitam ke arah ruko. Setelah diteliti, bungkusan tersebut berisi seorang anak laki-laki dalam keadaan tidak sadarkan diri. Tim Inafis Polres Metro Bekasi menemukan sejumlah luka di tubuh korban, termasuk lecet di pipi, memar di telinga, luka seperti sundutan rokok di pantat, pipi, dan kaki, serta benjolan di kepala dan lebam di pinggang.
Read more »
Polisi dalami temuan mayat seorang anak laki-laki di BekasiKepolisian masih mendalami terkait temuan mayat seorang anak laki-laki berumur sekitar 4-5 tahun yang ditemukan di kawasan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi ...
Read more »
Mayat Anak Laki-Laki Ditemukan di BekasiPenemuan mayat anak laki-laki berusia 5 tahun terjadi di sebuah ruko di Bekasi sekitar pukul 07.00 WIB. Seorang juru parkir melihat seorang pria dewasa membawa barang terbungkus sarung hitam ke arah ruko sebelum penemuan mayat.
Read more »
Pria di Makassar Kepergok Warga Sodomi Bocah Laki-laki Usia 8 TahunPria 44 tahun ditangkap di Makassar setelah kepergok melakukan sodomi terhadap bocah 8 tahun. Pelaku ancam korban agar tidak melapor.
Read more »
Pelaku Cabul Terhadap Bocah Laki-laki di Manado, Pernah Jadi Korban di Gorontalo“Pelaku pernah bekerja di Gorontalo dan dia pernah menjadi korban serupa. Kemudian ia kembali ke Manado dan melakukan aksi pencabulan,” ujarnya.
Read more »