Badan Legislasi (Baleg) DPR memastikan siap mendorong percepatan pembahasan Rancangan Undang-undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (RUU PPRT). - Halaman 1
Ilustrasi pembantu rumah tangga. Badan Legislasi DPR memastikan siap mendorong percepatan pembahasan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga . Hal ini menyikapi maraknya kasus kekerasan yang menimpa Pekerja Rumah Tangga belakangan ini.
Wakil Ketua Baleg DPR, Willy Aditya, mengatakan, kasus eksploitasi terhadap pekerja rumah tangga seperti ancaman kekerasan fisik, psikis, seksual, sudah sampai di kondisi genting untuk segera punya payung aturan penyelesaian lewat Undang-undang .bisa ditawar, harus segera selesai UU PPRT ini," kata Willy Aditya kepada wartawan, di Jakarta, Rabu .Seperti diketahui, baru-baru ini seorang PRT mengungkap penyiksaan yang dilakukan majikannya di apartemen mewah daerah Simprug, Jakarta Selatan.
Tiga pembantu rumah tangga korban penganiayaan majikan menjadi saksi terhadap terdakwa MTA dan MHB di PN Medan, Sumut, Rabu . Selain itu, kasus penganiayaan juga menimpa PRT di Bandar Lampung yang dilakukan oleh majikannya. Pelaku merupakan ibu dan anak di mana 2 orang korbantelah bekerja selama tiga bulan. Kedua pelaku melakukan kekerasan seperti memukul pipi dan kepala korban, serta menendang korban.Menyikapi fakta tersebut, Willy menyampaikan kegeramannya atas banyaknya kasus eksploitasi dan kekerasan yang menimpa PRT. Dia meminta kepada pihak berwajib untuk memberi perlindungan kepada korban secara maksimal.
"Perlindungan terhadap teman-teman PRT adalah tanggung jawab negara yang tidak boleh dibedakan dengan warga negara lainnya. Polri harus menjamin keamanan korban, termasuk keluarganya, agar memperoleh haknya tanpa intimidasi dari pihak manapun," tandas Willy.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Marak Kasus Kekerasan PRT, Baleg Percepat Pembahasan RUU PPRTWakil Ketua Baleg DPR RI Willy Aditya mengatakan, hal ini demi menyikapi maraknya kasus kekerasan yang menimpa Pekerja Rumah Tangga (PRT) belakangan ini.
Read more »
Tolak RUU Kesehatan, 30.000 Nakes Demo di Gedung DPR Hari IniSekitar 30.000 tenaga medis dan kesehatan melakukan aksi demo di depan Gedung DPR pada Senin (5/6/2023) untuk menolak RUU Kesehatan Omnibus Law.
Read more »
Karangan Bunga 'Tolak RUU Kesehatan' Berjajar di Depan Gedung DPR Pagi IniDeretan karangan bunga bertuliskan 'Tolak RUU Kesehatan' berjejer di depan gerbang utama gedung DPR, Jakarta, pagi ini.
Read more »
Ribuan Dokter Geruduk Gedung DPR, Ketum IDI Tegaskan Tak Ada Urgensi dalam RUU KesehatanKetua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), Adib Khumaidi menegaskan bahwa tidak ada urgensi Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesehatan Omnibus Law
Read more »
Puluhan Ribu Tenaga Kesehatan Demo di DPR/MPR, Minta RUU Kesehatan Distop Pembahasannya - Jawa PosTenaga medis dan kesehatan wilayah yang ada di Indonesia kembali melakukan aksi massa agar pembahasan RUU Kesehatan Omnibus Law
Read more »
Tolak RUU Kesehatan, Nakes Demo di Gedung DPR Hari IniTenaga medis dan kesehatan melakukan aksi demo di depan Gedung DPR pada Senin (5/6/2023) untuk menolak RUU Kesehatan Omnibus Law.
Read more »