KPK tengah mengusut kasus baru dugaan korupsi di Basarnas. KPK juga telah menetapkan tiga tersangka dalam kasus ini, salah satunya Kepala Baguna PDIP Max Ruland Boseke.
Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi masih menunggu audit dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan berkaitan dengan kasus dugaan korupsi pengadaan truk angkut personel dan rescue carrier vehicle tahun 2014 di Basarnas RI tahun anggaran 2012 hingga 2018.
Ali memastikan, Max Ruland akan ditahan setelah bukti yang dimiliki KPK mencukupi. Ali menegaskan setiap tahanan kasus korupsi pasti akan menjalani penahanan. 2 dari 3 halamanKPK Usut Kasus Baru di BasarnasDiketahui, KPK mengusut kasus baru di Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan . KPK membuka penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan truk angkut personil dan rescue carrier vehicle tahun 2014 di Basarnas RI tahun anggaran 2012 hingga 2018.
"Iya, mereka tersangka," ujar sumber internal Liputan6.com soal pencegahan dan penetepan tersangka dikutip Senin . Ali mengatakan dalam kasus ini KPK sudah menentukan pihak yang akan mempertanggungjawabkan perbuatannya. Hanya saja, Ali belum bersedia membeberkan identitas tersangka dalam kasus ini.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
KPK Bakal Telusuri Aliran Korupsi Kepala Baguna PDIP Max Ruland ke PartaiKPK tengah mengusut kasus baru dugaan korupsi di Basarnas. Salah satu tersangka dalam kasus baru ini yakni Kepala Baguna PDIP, Max Ruland Boseke.
Read more »
KPK Tetapkan Mantan Kepala BP Tanjungpinang Jadi Tersangka Korupsi Cukai RokokKPK Tetapkan Eks Kepala BP Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Cukai Rokok d
Read more »
KPK periksa Kepala Badan Pengusahaan Tanjung Pinang sebagai tersangkaKPK hari ini mengumumkan pemeriksaan Kepala Badan Pengusahaan Tanjung Pinang sebagai tersangka dalam dugaan korupsi pengaturan barang kena cukai tahun 2016-2019.
Read more »
KPK tahan Kepala BP FTZ Tanjung Pinang Den YealtaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat malam menahan Kepala Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Perdagangan Bebas (Free Trade Zone/FTZ) dan Pelabuhan Bebas ...
Read more »
KPK: Kepala BP FTZ Tanjungpinang diduga terima Rp4,4 miliarKPK mengatakan mantan Kepala BP FTZ Den Yealta diduga menerima uang Rp4,4 miliar dari sejumlah perusahaan rokok. Penerimaan itu ada kaitannya dengan kebijakannya yang telah menguntungkan beberapa perusahaan dan distributor pabrik rokok.
Read more »
Diduga Rugikan Negara Rp 296 Miliar, KPK Tahan Kepala Pelabuhan Bebas Bintan Dean Yealta - Jawa PosKPK menahan Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (BP KPBPB) Bintan, Den Yealta.
Read more »