Rektorat Unsoed menekankan, mereka siap mengambil keputusan apa pun setelah berdiskusi dengan berbagai pihak.
- Pelantikan terduga pelaku kekerasan menjadi pejabat di salah satu fakultas di Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Jawa Tengah, menimbulkan kontroversi.
"Kami segera dalami masalah ini, dan siap mengambil keputusan apapun, termasuk mengevaluasi keputusan yang sudah kami buat jika diperlukan," kata Kuat melalaui keterangan tertulis yang dikutip, Jumat .Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Dilantik Jadi Pejabat Unsoed, Ini Kata Ketua Satgas yang Tangani Kasusnya
Selain berkoordinasi dengan BEM, rektorat juga sudah bertemu degan satgas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual , Kamis petang.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
BEM Unsoed Protes, Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Malah Dilantik Jadi Pejabat KampusBEM Unsoed menjelaskan, kasus dugaan kekerasan seksual itu sudah lama. Namun, mereka menyoroti kampus terkesan membiarkannya.
Read more »
Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Dilantik Jadi Pejabat Unsoed, Ini Kata Ketua Satgas yang Tangani KasusnyaSatgas mengungkapkan, pihak yang melaporkan maupun dilaporkan adalah dosen di Unsoed.
Read more »
BEM Protes Terduga Pelaku Kekerasan Seksual Jadi Pejabat, Ini Kata UnsoedBEM Unsoed Purwokerto melayangkan protes lantaran terduga pelaku kekerasan seksual dilantik menjadi pejabat kampus. Pihak Unsoed pun memberi penjelasan.
Read more »
Kontroversi Panji Gumilang, Ketua PBNU Imbau Muslim Berpegang pada Aswaja |Republika OnlineZaman sekarang berkembang berbagai macam aliran pemahaman yang masuk ke Indonesia.
Read more »
Potret Jokowi Ngopi Bareng Ketua MK di tengah Kontroversi Gugatan Pemilu TertutupKetua MK Anwar Usman minum kopi bareng Presiden Jokowi menjelang MK menggelar sidang putusan perkara nomor 114/PUU-XIX/2022 terkait sistem pemilu 2024.
Read more »