Belum diketahui motif pria tewas digorok di Tanah Abang, Jakarta Pusat. Ketua RT menyebut korban dan pelaku sempat minum bareng sebelum peristiwa itu terjadi.
"Kalau dari keluarga korban, informasinya ada dendam keluarga. Cuma kita nggak tahu itu dari segi bisnis atau apa. Kita dikabari sudah meninggal di tempat," katanya."Kita mendengar dari bagian mereka, katanya soal keluarga. Untuk lebih jelasnya kita nggak tahu," jelas Heri.
Lebih lanjut Heri tak mengetahui identitas korban dan pelaku. Menurut dia, korban dan pelaku bukan warga Tanah Abang."Bukan dari daerah mari, kebanyakan yang minum di sini orang luar. Ke sini cumaminum. Kita juga nggak kenal sama yang minum ini, biasanya kita nggak asing. Cuma yang tiga ini kita nggak kenal, identitasnya nggak tahu," terangnya.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Pasar Tanah Abang Rame Banget, Busana Muslim Laris ManisFOTO Pasar Tanah Abang ramai pengunjung pada libur Nyepi 2023 dan menjelang puasa Ramadhan. Busana Muslim/muslimah laris manis diserbu warga. Foto: Andhika Prasetia/detikcom Lihat selengkapnya di fotodetikcom tanahabang liburnyepi detikcom
Read more »
Pedagang Pakaian di Tanah Abang Pendapatannya Anjlok Jika Dibanding Saat PandemiSejumlah pedagang pakaian di Pasar Tanah Abang mengaku pendapatannya mengalami penurunan jika dibandingkan dengan masa awal Ramadan saat masih pandemi. Sejumlah...
Read more »
Polisi Buru BI, Pelaku Penggorokan Leher Teman Sejawat di Tanah AbangPolisi masih memburu BI, 40, pelaku penggorokan leher teman sejawatnya berinisial PW, 39, di Jalan Jatibaru Raya, RT 002 RW 001, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Read more »
Kesaksian Ngeri Pak RT: Pria Digorok di Tanah Abang Seperti Sapi DipotongSang ketua RT, Heri Rahman, mengungkap kesaksiannya soal pria yang digorok di Kampung Bali, Tanah Abang. Heri mengatakan seperti melihat sapi dipotong.
Read more »
Peziarah Kubur Masih Ramai di TPU Karet, Pembersih Makam Bisa Dapat Rp 300 Ribu SehariPeziarah kubur terpantau masih ramai mengunjungi Tempat Pemakaman Umum Karet, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Read more »
50 Hektare Aset Tanah Belum BersertifikatKetertiban administrasi pertanahan menjadi pekerjaan rumah Pemkab Magetan. Pasalnya, puluhan hektare bidang tanah belum bersertifikat alias belum diakui negara. Lokasinya tersebar di seluruh kecamatan di kabupaten ini.
Read more »