Kekejaman Gregorius Ronald Tannur: Dini Sera Afrianti Dicekik, Dipukul Botol, Dilindas Mobil, lalu Direkam - Jawa Pos

Philippines News News

Kekejaman Gregorius Ronald Tannur: Dini Sera Afrianti Dicekik, Dipukul Botol, Dilindas Mobil, lalu Direkam - Jawa Pos
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 jawapos
  • ⏱ Reading Time:
  • 80 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 51%

Kekejaman Gregorius Ronald Tannur terhadap pacarnya, Dini Sera Afrianti, tergambar jelas dalam rekonstruksi kemarin.

FAKTA BARU: Ronald melakukan reka adegan dalam proses rekonstruksi di Lenmarc Mall, Surabaya, Selasa . Ronald ditetapkan sebagai tersangka penganiyaan yang menewaskan pacarnya. , tergambar jelas dalam rekonstruksi kemarin. Bahkan, ada fakta keji baru yang terungkap. Pria 31 tahun itu ternyata mencekik Dini saat berada di dalam lift.Dari pantauan Jawa Pos, rekonstruksi dimulai sekitar pukul 11.00.

FAKTA BARU: Ronald melakukan reka adegan dalam rekonstruksi di Lenmarc Mall, Surabaya, Selasa . Ronald ditetapkan sebagai tersangka penganiyaan yang menewaskan pacarnya, Dini Sera Afrianti. . Dini berjalan lebih dulu. Disusul Ronald. Mereka masuk ke ruangan nomor tujuh. Di sana sudah ada lima teman. Rekonstruksi di ruangan itu dilakukan secara tertutup.

Sekitar sepuluh menit kemudian, Ronald dengan dikawal petugas keluar. Dalam adegan itu, dia membawa botol miras di tangan kanan. Sementara itu, tangan kirinya menggandeng korban menuju lift. Lalu, keduanya terlihat adu mulut tanpa sebab pasti.Ronald selanjutnya menendang kaki pacarnya di depan lift yang sedang terbuka. Di dalam lift, penganiayaan berlanjut. Ronald mencekik leher Dini. Lalu memukul kepala korban dengan botol miras yang digenggamnya dua kali.

Lift yang ditumpangi Ronald dan Dini menuju basemen tempat parkir. Ronald berjalan ke sisi kanan mobil, sedangkan korban ke sisi kiri. Dini membuka pintu, tetapi tidak masuk ke kursi. Warga Sukabumi itu duduk di pijakan pintu. Ronald yang duduk di kursi kemudi selanjutnya memacu mobil ke arah kanan. Dini spontan terjungkal. Wanita pemeran selanjutnya diganti dengan manekin.

Dalam adegan selanjutnya, manekin itu terseret mobil sekitar 5 meter. Ban belakang kiri mobil kemudian melindasnya. Ronald lantas menghentikan mobil. Dua petugas sekuriti lalu datang mendekati korban yang tergeletak. Ronald saat itu hanya berdiri di samping pintu mobilnya. Bukannya segera menolong, pria 31 tahun itu justru mengeluarkan ponsel dan merekam korban.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

jawapos /  🏆 35. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Ronald Tannur Aniaya Pacar hingga Tewas, PKB Nonaktifkan Edward Tannur dari DPR Buntut Kelakuan AnaknyaRonald Tannur Aniaya Pacar hingga Tewas, PKB Nonaktifkan Edward Tannur dari DPR Buntut Kelakuan AnaknyaEdward diimbau untuk mengikuti dan menyelesaikan proses hukum yang sedang berlangsung terhadap anaknya.
Read more »

Gregorius Ronald Tannur Tersangka Aniaya Kekasih, KemenPPPA Minta Pelaku Dihukum MaksimalGregorius Ronald Tannur Tersangka Aniaya Kekasih, KemenPPPA Minta Pelaku Dihukum MaksimalKementerian PPPA meminta agar aparat penegak hukum menjatuhkan hukuman maksimal pada pelaku Gregorius Ronald Tannur.
Read more »

Ahli Psikologi Forensik Yakin Gregorius Ronald Tannur Sadar saat Aniaya sang Kekasih, Ini AlasannyaAhli Psikologi Forensik Yakin Gregorius Ronald Tannur Sadar saat Aniaya sang Kekasih, Ini AlasannyaWalaupun ada dugaan anak anggota DPR RI melakukan tindakan karena terpengaruh miras, namun ada pola eskalasi yang dilakukan hingga kekasihnya meninggal dunia.
Read more »

Ronald Tannur Sempat Menangis Saat Rekonstruksi Penganiayaan MautRonald Tannur Sempat Menangis Saat Rekonstruksi Penganiayaan MautGregorius Ronald Tannur (31) tersangka penganiayaan maut perempuan berinisial DSA (29) terlihat menangis saat menjalani rekonstruksi.
Read more »



Render Time: 2025-03-01 08:29:43