Pengamat kepolisian mempertanyakan sejumlah hal dalam kasus personel Densus 88 Antiteror Polri yang menembak rekannya. Perlu ada pihak eksternal untuk memastikan pengusutan kasus penembakan betul-betul sesuai fakta. Polhuk AdadiKompas
”Detailnya nanti di-Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Ahmad Ramadhan membenarkan adanya tindak pidana yang dilakukan anggota kepolisian yang mengakibatkan kematian. Peristiwa itu terjadi pada Minggu sekitar pukul 01.40 di Rumah Susun Polri Cikeas, Gunung Putri, Bogor.
Saat ini, aparat telah menetapkan dua orang sebagai tersangka, yakni Bripda IMS dan Brigadir Kepala IG. Keduanya telah diamankan untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa tersebut. Kasus tersebut ditangani oleh tim gabungan dari Divisi Profesi dan Pengamanan Polri dan reserse kriminal untuk mengetahui pelanggaran disiplin, kode etik, ataupun pidana yang dilakukan pelaku.
Meski pihak Polri dan Densus 88 Antiteror Polri telah menyatakan kejadian personel Densus yang menembak rekannya sebagai akibat kelalaian anggota, pengamat kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies , Bambang Rukminto, mempertanyakan hasil otopsi yang menyebut terdapat luka tembak dari belakang telinga kiri tembus ke telinga kanan. ”Diakibatkan oleh peluru apa dan dari senjata api jenis apa?” tanyanya.
”Logika awamnya, pistol dari tempat penyimpanan dikeluarkan dalam keadaan terkunci, bagaimana bisa tiba-tiba meletus. Dalam rangka tugas apa para personel tersebut membawa senjata api mengingat lokasi ’konon’ di asrama? Apa peran masing-masing pelaku yang sudah ditetapkan dua orang?” lanjutnya.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Penyebab Tewas Bripda IDF yang Ditembak Sesama Polisi, Densus 88: Kelalaian AnggotaDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengungkap penyebab tewasnya Bripda IDF di tangan sesama polisi.
Read more »
Ada Unsur Kelalaian di Kasus Polisi Tembak Polisi Anggota Densus 88 di BogorDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri membantah adanya insiden penembakan dalam peristiwa tewasnya anggota Polri Bripda IDF di Cikeas Bogor.
Read more »
Polisi Tembak Polisi Tewaskan Bripda IDF, Densus 88: Kelalaian AnggotaDensus 88 Polri menyebut penyebab terjadinya peristiwa polisi tembak polisi di Rusun Polri Cikeas karena kelalaian anggota.
Read more »
Densus 88 soal Insiden Polisi Tembak Polisi di Bogor: Tak Ada PertengkaranDensus 88 Antiteror Polri ungkap tak ada keributan pada insiden penembakan Bripda IDF hingga tewas oleh dua rekannya. Insiden tersebut terjadi akibat kelalaian.
Read more »
Polisi Tetap Dua Tersangka atas Tewasnya Bripda IgnatiusDua anggota densus 88 antiteror disangkakan atas insiden tewasnya Bripa Ignatius.
Read more »