Untuk pertama kalinya Rusia menembak jatuh sebuah roket jarak jauh Ukraina. Rusai mengumumkan roket jarak jauh Ukraina tersebut dipasok Amerika Serikat (AS).
usai Ukraina mengungkapkan telah menerima pasokan tank modern Leopard dan Challenger dari Jerman dan Inggris. Tank dan Challanger itu disebut akan digunakan untuk memukul mundur pasukan Moskow di timur dan selatan wilayahnya." Pertahanan udara menembak jatuh...
sebuah roket berpemandu GLSDB," kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam pernyataannya, merujuk pada bom diameter kecil yang diluncurkan dari daratan yang diproduksi Boeing dan Saab Group.Pertempuran baru-baru ini antara pasukan Kiev dan Moskow berpusat di kota Bakhmut, dengan Ukraina mengklaim pasukannya bertahan di pusat kota wilayah Donetsk untuk menguras tenaga pasukan Rusia agar kemudian bisa dengan mudah memukul mundur mereka.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Pertama Kali, Rusia Tembak Jatuh Roket Jarak Jauh AS untuk UkrainaRusia mengumumkan bahwa untuk pertama kalinya telah menembak jatuh sebuah roket jarak jauh milik Ukraina yang dipasok Amerika Serikat.
Read more »
Rangkuman Perang Rusia Vs Ukraina: Tank Leopard Tiba di Ukraina, Putin Ancam Gunakan Senjata NuklirVladimir Putin mengancam menurunkan senjata taktis nuklir untuk perang di Ukraina, sementara itu 18 tank Leopard Jerman tiba di Ukraina.
Read more »
Ukraina Desak Warga Rusia Tidak Curi dan Deportasi Anak-Anak UkrainaWakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk mendesak warga Rusia untuk tidak mengadopsi anak-anak yang 'dicuri' di Ukraina selama perang.
Read more »
Ukraina desak warga Rusia tidak adopsi anak Ukraina 'yang diculik''Saya sangat mengimbau agar warga Rusia tidak mengadopsi anak yatim piatu Ukraina yang dibawa ke luar dari wilayah pendudukan sementara Ukraina secara ilegal,' kata Wakil PM Ukraina Iryna Vereshchuk.
Read more »
Rusia Jatuhkan Pasokan Senjata Vital dari AS untuk UkrainaSenjata GLSDB ini memiliki jangkauan hingga 150 kilometer, yang akan mengancam pos-pos Rusia dan dapat memasok depot jauh di belakang garis depan.
Read more »
Ukraina Siap Kerahkan Drone Baru untuk Lawan RusiaPemerintah Ukraina mengumumkan bahwa tiga perusahaan baru yang didanai dengan donasi, siap mengerahkan drone-drone buatan lokal dalam pertempuran melawan Rusia.
Read more »