Jusuf Kalla (JK) menilai perolehan elektabilitas yang dilakukan lembaga survei terhadap bakal calon presiden tidak melulu menggambarkan hasil kemenangan pada Pilpres 2024.
Mantan Ketua Umum Partai Golkar 2004-2009 Jusuf Kalla di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin . ANTARA/Melalusa Susthira K/aa.
"Tetapi pilihan dari pada 1.200 orang pada pemilih 205 juta itu tidak menggambarkan itu. Ada caranya, tapi saya kira pasti tidak terlalu akurat. Itu tren-nya saja seperti itu," kata Jusuf Kalla usai seminar bertajuk "Pemuda untuk Politik" di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Jusuf Kalla: Jangan Harap Jadi Ketua Umum Golkar, Kalau Tidak Punya Modal Rp 600 MiliarMantan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla mengungkap setidaknya membutuhkan Rp 600 miliar agar bisa menjadi Ketua Umum Partai Golkar.
Read more »
Jusuf Kalla tak setuju dengan isu Munaslub GolkarMantan Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla mengaku tak setuju dengan isu musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) karena dinilai akan menurunkan muruah partai.
Read more »
Jusuf Kalla Tak Setuju dengan Wacana Munaslub Partai GolkarJusuf Kalla ingin Partai Golkar bersatu. Karena, apabila ada perpecahan maka tidak akan bisa menang pada Pemilu 2024.
Read more »
Jusuf Kalla: Ongkos politik Ketum Golkar bisa capai Rp500-600 miliarMantan Ketua Umum Partai Golkar 2004-2009 Jusuf Kalla menyebut bahwa ongkos politik untuk dapat menjadi Ketua Umum Partai Golkar bisa mencapai Rp500 miliar ...
Read more »
Jusuf Kalla Tegas Tolak Munaslub GolkarMantan Ketua Umum Partai Golkar 2004-2009 Jusuf Kalla menolak tegas wacana Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang mencuat saat ini.
Read more »
Tolak Munaslub Golkar, Jusuf Kalla Beberkan Dampak Buruknya Bagi PartaiMantan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla mengaku tidak setuju dengan isu yang berkembang belakangan ini terkait upaya untuk Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub).
Read more »