Instansi Tak Mau Belanja Produk Lokal, Nilai Reformasi Birokrasi Bakal Turun

Philippines News News

Instansi Tak Mau Belanja Produk Lokal, Nilai Reformasi Birokrasi Bakal Turun
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 39 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 83%

Kementerian PANRB menjadikan belanja produk lokal atau belanja produk dalam negeri (PDN) sebagai salah satu indikator evaluasi reformasi birokrasi.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo memerintahkan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk menjadikan belanja produk lokal atau belanja produk dalam negeri sebagai salah satu indikator evaluasi reformasi birokrasi pada semua kementeria, lembaga dan pemerintah daerah.

“Jadi indeks reformasi birokrasi kita jadikan tools untuk menggerakkan ekonomi nasional. Indeks reformasi birokrasi tidak boleh lagi cenderung untuk laporan yang bersifat administratif,” imbuh mantan kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah tersebut. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo menerbitkan Surat Edaran Nomor 57/2020 tertanggal 28 Mei 2020.

Dia menjelaskan, dulu instansi pemerintah harus mengisi 259 komponen pertanyaan dan mengunggah ribuan dokumen dalam penilaian reformasi birokrasi yang cenderung administratif. Sekarang fokus pada 26 indikator dampak hasil seperti angka kemiskinan, laju inflasi, besarnya belanja APBN/APBD untuk produk dalam negeri, peningkatan investasi, dan sebagainya.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Presiden beri sanksi kepada instansi yang belanja produk imporPresiden beri sanksi kepada instansi yang belanja produk imporPresiden Joko Widodo akan memberi sanksi kepada instansi pemerintah baik di kementerian/lembaga, pemerintah daerah, hingga BUMN/BUMD yang berbelanja produk impor untuk pengadaan barang dan jasa.
Read more »

Siap-Siap, Presiden akan Beri Sanksi Instansi yang Nekat Belanja Produk ImporSiap-Siap, Presiden akan Beri Sanksi Instansi yang Nekat Belanja Produk ImporPresiden Joko Widodo akan memberi sanksi kepada instansi pemerintah baik di kementerian/lembaga, pemerintah daerah, hingga BUMN/BUMD yang berbelanja produk impor untuk pengadaan barang dan jasa.
Read more »

Luhut Usulkan Instansi yang Tak Pakai Produk Dalam Negeri Dikenakan SanksiLuhut Usulkan Instansi yang Tak Pakai Produk Dalam Negeri Dikenakan SanksiLuhut menilai hingga kini masih ada instansi pemerintah yang enggan menaati program penggunaan produk dalam negeri sehingga penerapan sanksi diperlukan.
Read more »

Kena Refocusing, Anggaran Belanja Tak Terduga Tersisa Rp 9 MiliarKena Refocusing, Anggaran Belanja Tak Terduga Tersisa Rp 9 MiliarAnggaran belanja tidak terduga Pemkab Probolinggo disiapkan Rp 21 Miliar. Namun belum genap tiga bulan di tahun 2023, anggarannya tersisa tak sampai Rp 9 miliar.
Read more »

Tottenham Tak Mau Lepas Harry Kane, Man United Harus Cari Alternatif Lain - Bolasport.comTottenham Tak Mau Lepas Harry Kane, Man United Harus Cari Alternatif Lain - Bolasport.comMan United sudah siap memecahkan rekor transfer demi merekrut Kane dari Tottenham Hotspur. Namun, Spurs ingin memagari kapten mereka itu dengan menawarkan kontrak baru. 🧐
Read more »

Tak Mau Bayar Taruhan Rp 200 Ribu, Pelajar Tewas Dikeroyok di ParungTak Mau Bayar Taruhan Rp 200 Ribu, Pelajar Tewas Dikeroyok di ParungPolsek Parung Resor Bogor, menangkap lima pemuda, yang melakukan pengeroyokan hingga menewaskan seorang pelajar berinisial TN, 15.
Read more »



Render Time: 2025-04-24 00:06:50