KTT G20 di India dianggap menghasilkan deklarasi yang lebih lunak menanggapi invasi Rusia di Ukraina, dibandingkan dengan KTT G20 di Bali November 2022 lalu.
Para diplomat yang terlibat mengatakan perselisihan mengenai Ukraina ini menjadi bagian paling rumit dalam diskusi G20, dengan beberapa versi rancangan pernyataan bahkan tidak memuat bahasa apa pun soal konflik dua negara pecahan Uni Soviet itu.
Presiden Prancis Emmanuel Macron juga tampaknya mengakui bahwa deklarasi G20 kali ini tak begitu memuaskan. Sementara itu, para pejabat Gedung Putih memuji deklarasi itu sebagai"konsekuensial" dan"belum pernah terjadi sebelumnya."
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
G20 India: Xi Jinping dan Vladimir Putin Absen, Perang Rusia-Ukraina Bayangi PertemuanG20 India digelar tepat setelah KTT ASEAN 2023.
Read more »
KTT G20 India Tidak Mengecam Rusia, Respons Ukraina: Tidak Ada yang Bisa DibanggakanSejumlah pihak semula pesimistis bahwa KTT G20 akan mencapai deklarasi bersama, mengingat perpecahan terkait perang Ukraina.
Read more »
KTT G20 Capai Kompromi, India Jembatani Perbedaan di Tengah Ketegangan Barat-RusiaIndia sukses mengumumkan pernyataan bersama yang disetujui seluruh anggota, sehari sebelum KTT G20 di New Delhi berakhir pada Minggu (10/9/2023).
Read more »
4 Poin KTT G20 India: Uni Afrika Jadi Anggota sampai Lunak soal RusiaPara pemimpin dari grup 20 negara ekonomi besar dunia resmi mengakhiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di India pada Minggu (10/9).
Read more »
Rangkuman Hari Ke-563 Serangan Rusia ke Ukraina: Deklarasi G20 | Target Wilayah Rusia DiungkapPada perang Rusia-Ukraina hari ke-563, para pemimpin G20 keluarkan deklarasi bersama di KTT G20 India dengan mengecam penggunaan kekuatan di Ukraina.
Read more »