Harga emas di Amerika Serikat ditutup menguat menjelang keputusan suku bunga pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC).
PADA penutupan perdagangan Rabu atau Kamis pagi waktu Indonesia, harga emas menguat dibandingkan hari sebelumnya. Penguatan ini menjelang keputusan suku bunga dari pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal .Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April di divisi Comex New York Exchange terangkat US$8,50 atau 0,44% menjadi US$1.949,60 per ons, setelah diperdagangkan menyentuh level tertinggi sesi di US$1.970,00 dan terendah di US$1.936,50.
Dalam pernyataannya, Federal Reserve mengatakan "beberapa penguatan kebijakan tambahan mungkin tepat" untuk membawa inflasi kembali ke target 2,0%. Tapi bank sentral tidak memproyeksikan penurunan suku bunga tahun ini."Inflasi tetap terlalu tinggi, dan pasar tenaga kerja terus menjadi sangat ketat," kata Gubernur The Fed Jerome Powell. industri keuangan secara keseluruhan sehat dan tangguh.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Harga Emas Turun Karena Aksi Ambil UntungHarga emas di Amerika Serikat mengalami penurunan akibat aksi ambil untung yang dilakukan para investor.
Read more »
Krisis Perbankan Mulai Reda, Rupiah Kembali BertenagaRupiah menguat di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) pada awal perdagangan Selasa (
Read more »
AS Memberikan Bantuan Tambahan Senilai US$350 Juta kepada UkrainaAmerika Serikat mengklaim memberikan bantuan persenjataan kepada Ukraina untuk pertahanan diri melawan Rusia
Read more »
Badai PHK Belum Usai, Amazon Pangkas 9.000 Karyawan!Raksasa e-commerce Amerika Serikat (AS) Amazon.com Inc mengatakan akan melakukan PHK terhadap 9.000 karyawannya.
Read more »
Jelang Puasa, Rupiah Malah Bertenaga dan Menaklukkan DolarRupiah melesat melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari in
Read more »