Peran ulama dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia tidak bisa diabaikan. Sejak sebelum kemerdekaan, banyak perlawanan terhadap penjajah Belanda yang dipimpin oleh
para ulama dan tokoh agama dari berbagai wilayah, seperti Aceh hingga Ternate dan Tidore. Demikian disampaikan Mantan Ketua Umum Muhammadiyah Profesor M. Din Syamsuddin dalam keterangan tertulis, Sabtu .
Din Syamsuddin mengulas sejarah peran ulama dalam Proklamasi Kemerdekaan RI. Salah satunya adalah saran KH Abdul Mukti, seorang ulama Muhammadiyah dari Madiun, yang menyarankan Bung Karno untuk memproklamasikan kemerdekaan pada bulan Ramadhan. “Juga warna Bendera Indonesia Merah Putih adalah atas usul Habib Idrus bin Salim Al-Jufri, Pendiri Al-Khairat di Palu, Sulawesi Tengah. Lambang Negara Garuda adalah atas usul Sultan Hamid II dari Pontianak,” kata Din.
Din juga mengingatkan pentingnya Resolusi Jihad KH. Hasyim Asyari dalam mendorong perlawanan terhadap agresi Sekutu di Surabaya pada tahun 1947 dan peran Jenderal Sudirman, seorang tokoh Pandu Hizbul Wathan Muhammadiyah, dalam memimpin perang gerilya. Jasa 73 Kesultanan Islam dari Aceh hingga Ternate/Tidore yang menyerahkan kekuasaan politiknya kepada Republik Indonesia juga tidak boleh dilupakan.
“Itu hanya sekelumit fakta sejarah. Maka, mengutip Bung Karno, Jas Merah , dan juga mengutip usulan Dr. Hidayat Nur Wahid, Jas Hijau ,” tegasnya. Mantan Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia ini juga memperingatkan agar tidak ada rezim penguasa di Indonesia yang mengabaikan nilai-nilai agama dengan sikap Islamofobia melalui kebijakan atau keputusan yang diam-diam menyingkirkan agama.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Din Syamsuddin Bakal Audiensi dengan TNI, Lakukan Aksi Bela Palestina pada Oktober 2024Mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin, berencana beraudiensi dengan Panglima TNI untuk mengadakan Aksi Bela Palestina pada Oktober mendatang.
Read more »
Din Syamsuddin: PP 28/2024 Merusak Mental Anak Bangsa!Peraturan Pemerintah (PP) 28/2024 tentang Pelaksanaan Undang-Undang (UU) Kesehatan diminta segera dicabut.PP tersebut dikhawatirkan akan merusak moral anak bangsa, di
Read more »
Bantu Perekonomian Janda, Suti Karno: Perempuan Jangan Sama Sekali Enggak Punya PekerjaanBantu para janda memiliki penghasilan sendiri, Suti Karno ungkap pengtingnya wanita bekerja
Read more »
Jangan Sekali-kali Gunakan Seperangkat Alat Shalat Menjadi Mahar Pernikahan, Gus Baha Ungkap kalau itu...Berita Jangan Sekali-kali Gunakan Seperangkat Alat Shalat Menjadi Mahar Pernikahan, Gus Baha Ungkap kalau itu... terbaru hari ini 2024-09-01 17:16:37 dari sumber yang terpercaya
Read more »
Jangan Pernah Sekali pun Bacakan Doa Ini, Buya Yahya Tegaskan Sebaiknya kalau Berdoa Itu...Berita Jangan Pernah Sekali pun Bacakan Doa Ini, Buya Yahya Tegaskan Sebaiknya kalau Berdoa Itu... terbaru hari ini 2024-08-31 10:16:26 dari sumber yang terpercaya
Read more »
Epos Veddriq, Jangan Hanya Sekali Lalu Mati Tanpa ArtiRibuan warga menyambut Veddriq Leonardo, peraih emas Olimpiade Paris 2024, saat pulang kampung di Pontianak.
Read more »