William Aditya Sarana membandingkan kebijakan Anies dengan Ahok di Plumpang.
Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, William Aditya Sarana.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komisi A DPRD DKI Jakarta, William Aditya Sarana menyebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membutuhkan pimpinan yang tegas untuk menangani persoalan di kawasan Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Hal itu sehubungan dengan peristiwa kebakaran yang mengakibatkan belasan meninggal dan puluhan luka.
Patut diingat, menurut William, pada periode kepemimpinan Gubernur Anies Rasyid Baswedan, warga di kawasan yang terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang, justru mendapat izin mendirikan bangunan kawasan. Meski sifatnya sementara, masa berlaku UMB berlaku tiga tahun. "Harusnya Pak Anies mengajak warga untuk pindah ke lokasi yang aman, ini malah dikasih IMB. Ini pembelajaran penting, pemimpin harus punya ketegasan, jangan cuma mau ambil kebijakan yang enak didengar tapi bisa mencelakakan masyarakat," kata politikus Partai Solidaritas Indonesia itu dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin .
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Terungkap! Begini Kisah Sebelum Depo Plumpang MeledakWarga Plumpang mengisahkan detik-detik sebelum Depo Plumpang Pertamina meledak
Read more »
Korban Kebarakan Depot Pertamina Plumpang Tuntut Relokasi, Ada Jejak Anies di Tanah MerahWarga Tanah Merah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang menuntut relokasi, ada jejak Anies Baswedan di sana
Read more »
Status Lahan di Samping Depo Pertamina Plumpang Ilegal, Anies Beri IMB SementaraWarga Kampung Tanah Merah penerima IMB sementara dari Anies Baswedan ikut menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Read more »
PDIP Ungkit IMB Era Anies soal Lahan Kebakaran Plumpang, NasDem TertawaPDIP mengungkit IMB era Anies Baswedan terkait permukiman yang terdampak kebakaran Depo Pertamina Plumpang. NasDem pun heran PDIP mengaitkan dua hal tersebut. plumpang
Read more »