Emiten ICBP, INDF, dan MYOR memiliki potensi peningkatan kinerja
Tahun ini juga merupakan fase transisi dari pandemi covid-19 menuju normal. Mobilitas masyarakat meningkat sehingga roda bisnis ekonomi dapat berjalan optimal, termasuk konsumsi masyarakat. Peningkatan UMP yang diberlakukan sejak awal tahun oleh Pemerintah, serta anggaran bansos dari Pemerintah di tahun ini sebesar Rp 476 triliun juga dapat memicu kenaikan konsumsi masyarakat.
Average Selling Price ICBP juga meningkat dari segmen mi instan yang naik sebesar 11 persen yoy dan volume penjualan yang tumbuh lima persen yoy. Selain dari segmen mi instan, ICBP juga telah meningkatkan ASP pada segmen dairy milk, seperti harga susu kental manis yang telah naik dua persen sampai tiga persen sejak Juli tahun lalu.
INDF juga mencatat peningkatan EBIT 11 persen yoy pada kuartal III 2023 lalu sebesar Rp 13,4 triliun, dan terpantau telah meningkatkan Average Selling Price sebesar tiga persen sejak Juli 2022. Tekanan kinerja INDF di kuartal III 2022 lalu berasal dari bisnis agribisnis yaitu penurunan harga CPO. Sementara untuk MYOR, Chisty melihat akan diuntungkan oleh dampak pembukaan kembali ekonomi China. Berdasarkan laporan kinerja per September 2022, MYOR mencatat porsi penjualan untuk ekspor mencapai 43 persen dari total penjualan MYOR. Chisty memproyeksikan peningkatan kinerja pendapatan MYOR dapat tumbuh 10 persen-13persen yoy di kuartal I 2023 seiring dengan reopening ekonomi China.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Ketiban Berkah Ramadan dan Lebaran, Kinerja ICBC, INDF, dan MYOR Diproyeksi MoncerKetiban Berkah ramadan dan lebaran, kinerja emiten konsumer seperti ICBP, INDF, dan MYOR diproyeksi moncer sepanjang kuartal I/2023.
Read more »
Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, 8 Maret 2023Saham-saham defensif menjadi pilihan utama, terutama yang berada pada oversold area. Antara lain TLKM, EXCL, ISAT, INDF, ICBP, SIDO dan MYOR.
Read more »
3 Emiten Listing Berjamaah, Kompak Naik Hingga ARASejumlah emiten anyar mencatatkan sahamnya (listing) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Read more »
IPO Oversubscribed 48,85 kali, Saham Emiten Prajogo Pangestu (CUAN) TerbangSelama masa IPO, CUAN mengalami kelebuhan permintaan (oversubscribe) sebesar 48,85 kali
Read more »
Resmi Listing, Emiten Batu Bara Ini Raup Dana Segar Rp 371,8 Miliar |Republika OnlineCUAN diapresiasi pasar dengan dibuka naik ke level 274 dari harga IPO 220
Read more »
Emiten Prajogo Pangestu, Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) Bidik Produksi Batu Bara 1 Juta TonPT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) menargetkan produksi batu bara anak usahanya PT Tamtama Perkasa sebesar 1 juta ton.
Read more »