Dolar Amerika Serikat (AS) tergelincir terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya, setelah data pertumbuhan ekonomi China lebih baik dari perkiraan.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA — Dolar Amerika Serikat tergelincir terhadap sebagian besar mata uang utama lainnya pada penutupan perdagangan Selasa , setelah data pertumbuhan ekonomi China lebih baik dari perkiraan, sementara angka pembayaran yang kuat dari Inggris mendukung pound.
"Pandangan tentang dolar AS menjadi sedikit lebih lemah terhadap mata uang utama lainnya didasarkan pada China yang kuat," kata Thierry Wizman, ahli strategi valas dan suku bunga global Macquarie di New York dikutip dari Antara. Euro naik 0,38 persen menjadi 1,0968 dolar AS, setelah dua penurunan harian berturut-turut lebih dari 0,5 persen, sementara indeks dolar, ukuran greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,362 persen. Indeks naik lebih dari 1,0 persen dalam dua sesi perdagangan terakhir.
"Apa yang membuat The Fed terjaga di malam hari adalah ketakutan bahwa inflasi menjadi tidak memiliki basis kuat" dan tidak tetap lebih rendah di dekat target Bank Sentral AS, 2,0 persen," kata Caron.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Amerika Serikat Ajukan Dakwaan Terkait Pos Rahasia Polisi ChinaDalam skema pertama, 'Harry' Lu Jianwang dan Chen Jinping – keduanya warga kota New York – dituduh membuka dan mengoperasikan kantor polisi luar negeri ilegal di kawasan Manhattan untuk Kementerian Keamanan Publik China.
Read more »
Kode Keras dari Fed, Rupiah Bisa Menguat 'Gila-gilaan' Lagi?Rupiah membukukan kinerja impresif dengan menguat lima pekan beruntun melawan dolar Amerika Serikat (AS)
Read more »
Laju Penguatan Terhenti, Rupiah Dekati Rp 14.800/US$ LagiPenguatan rupiah dalam enam hari beruntun melawan dolar Amerika Serikat (AS) akhirnya terhenti.
Read more »
BI Umumkan Suku Bunga Hari ini, Rupiah Bisa Menguat Lagi?Rupiah akhirnya melemah melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada Senin kemarin,
Read more »
Jelang Libur Panjang, Rupiah Melemah LagiRupiah melemah melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada awal perdagangan Selasa (18/4/2023).
Read more »
Sambut Libur Panjang, Rupiah Melemah 2 Hari BeruntunRupiah kembali melemah melawan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (18/4/2023).
Read more »