BRIN Sebut Perlu Adaptasi dan Mitigasi Menghadapi Megathrust

Megathrust News

BRIN Sebut Perlu Adaptasi dan Mitigasi Menghadapi Megathrust
BRINGempaMitigasi
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 90 sec. here
  • 6 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 49%
  • Publisher: 83%

Gempa megathrust bukanlah hal yang baru, terdapat banyak gempa megathrust yang terjadi di berbagai wilayah.

Koordinator Kelompok Riset Geohazard Risk & Resilience Pusat Riset Kebencanaan Geologi Badan Riset dan Inovasi Nasional Nuraini Rahma Hanifa menyebutkan perlunya adaptasi dan mitigasi seluruh kelompok masyarakat Indonesia dalam menghadapi gempa megathrust.

Rahma menerangkan secara harfiah megathrust berarti patahan naik yang sangat besar. Letak Indonesia yang berada di atas ring of fire , memiliki wilayah yang luas dan rentan terhadap megathrust. Di selatan Jawa, megathrust terbentang sepanjang 1.000 km dengan bidang kontak selebar 200 km, yang menghujam hingga kedalaman sekitar 60 km, dan terus mengakumulasi energi yang siap dilepas kapan saja.

Risiko bencana adalah fungsi dari bahaya dan kerentanan, yang dibagi dengan kapasitas atau kemampuan beradaptasi. Ancaman dari megathrust terbagi menjadi ancaman primer seperti goncangan gempa permukaan dan surface rupture. Kemudian ada ancaman sekunder seperti tsunami, longsor, likuifaksi, dan kebakaran.

'Apabila interaksi tersebut melibatkan dua lempeng yang berbeda, yaitu lempeng benua dan samudera disebut subduksi, sedangkan apabila interaksi antara lempeng sejenis disebut kolisi,' jelas Supartoyo dalam keterangan tertulisnya, Kamis . 'Gempa bumi ini bersumber dari megathrust berpotensi menghasilkan gempa bumi dengan kekuatan besar, yaitu magnitudo lebih dari delapan sehingga berpotensi terjadi tsunami,' ungkap Supartoyo.

'Zona penunjaman merupakan sumber gempa bumi utama di Indonesia yang membentang mulai dari barat Pulau Sumatera, selatan Jawa hingga Bali dan Nusa Tenggara, laut Banda, utara Papua, utara Sulawesi, timur Sulawesi Utara dan barat Halmahera,' lanjut Supartoyo. 'Gaya tektonik yang bekerja pada zona penunjaman tentu akan terjadi penumpukan energi, dan suatu ketika energi tersebut akan dilepas menjadi gempa bumi,' ungkap Supartoyo.

'Hal ini dilakukan juga oleh Badan Geologi dalam menyusun Peta Kawasan Rawan Bencana Gempa Bumi dan Peta Kawasan Rawan Bencana Tsunami ,' jelas Supartoyo.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

BRIN Gempa Mitigasi

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Pelatih Malut United sebut Yance dan Yacob masih perlu waktu adaptasiPelatih Malut United sebut Yance dan Yacob masih perlu waktu adaptasiPelatih Malut United, Imran Nahumarury menyebut Yance dan Yacob Sayuri masih perlu waktu beradaptasi dengan skema tim. Malut United kembali mengamankan ...
Read more »

Naomi Osaka Akui Masih Perlu Adaptasi Setelah Rehat MelahirkanNaomi Osaka Akui Masih Perlu Adaptasi Setelah Rehat MelahirkanPetenis Jepang berusia 26 tahun itu dikalahkan oleh Ashlyn Krueger di babak kedua kualifikasi Cincinnati Terbuka
Read more »

BRIN: Perlu data industri mamin siap saji optimalkan pembatasan GGLBRIN: Perlu data industri mamin siap saji optimalkan pembatasan GGL Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN)  menilai perlu adanya basis data (database) industri makanan dan minuman (mamin) siap saji yang kemudian ...
Read more »

Arema FC Akui Perlu Adaptasi Lebih Lanjut dengan Stadion Soepriadi BlitarArema FC Akui Perlu Adaptasi Lebih Lanjut dengan Stadion Soepriadi BlitarPelatih Arema FC, Joel Cornelli, buka suara soal Stadion Soepriadi, yang akan menjadi kandang anak asuhnya pada putaran pertama BRI Liga 1 2024/2025. Menurut Cornelli, para pemainnya masih perlu beradaptasi lebih lama dengan lapangan ini.
Read more »

Manajer tim HS: Pemain tidak perlu adaptasi cuaca di ChinaManajer tim HS: Pemain tidak perlu adaptasi cuaca di ChinaManajer tim bola basket 3X3 Indonesia Hype Supersport, Chaerul Anwar Azis, mengatakan bahwa para pemainnya tidak perlu beradaptasi terhadap cuaca, saat ...
Read more »

Peneliti BRIN sebut pengelolaan DAS butuh kelembagaan yang kuatPeneliti BRIN sebut pengelolaan DAS butuh kelembagaan yang kuatPengelolaan sungai berkelanjutan di Indonesia memerlukan keterpaduan dalam pengelolaan daerah aliran sungai (DAS) termasuk kelembagaan pengelolaan DAS yang ...
Read more »



Render Time: 2025-02-25 09:18:03