Bos Sritex: R&D dan Produksi Dalam Negeri Sudah Dipercaya Militer Mancanegara
Jakarta, Beritasatu.com - Direktur Utama PT Sri Rejeki Isman Tbk , Iwan Setiawan Lukminto menyambut baik pernyataan Presiden Joko Widodo tentang kebijakan pembelian produk dalam negeri.
Kepada Beritasatu.com, Iwan Setiawan Lukminto mengatakan bahwa impor seragam sebenarnya tidak lagi diperlukan karena industri tekstil dalam negeri sudah mampu memproduksinya. "Menurut saya sangat logis Bapak Presiden bicara hal tersebut dan kita harus mendukung produk dalam negeri. Ini harus lebih baik lagi, karena inovasi-inovasinya kita bisa galakkan di dalam negeri sendiri dan dengan putra-putra bangsa kita," jelasnya.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Bos Sritex Sebut Pakaian Bekas Impor sebagai Sampah dari Luar NegeriDirektur Utama (Dirut) PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), Iwan Setiawan Lukminto, menyebut pakaian bekas impor sebagai sampah yang mestinya tidak dijualbelikan di dalam negeri.
Read more »
Bos Sritex Sebut Impor Pakaian Bekas Karena Liarnya RegulasiSaat ini industri Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) nasional sedang dihantam impor pakaian bekas.
Read more »
Bos-bos SVB sudah Jual Saham Sejak 2021, Insider Trading?Krisis Silicon Valley Bank (SVB) menyebabkan persoalan terkait insider trading (perdagangan orang dalam) di kalangan eksekutif bank
Read more »
Bos-bos Asuransi Kumpul di Jakarta, Ini yang DibahasCEO dari 41 perusahaan asuransi umum berkumpul dalam acara CEO Forum yang digelar PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) atau Indonesia Re.
Read more »
Bos Tambang Helmut Hermawan Disebut-sebut dalam Seteru IPW dan Aspri WamenkumhamBos Tambang Helmut Hermawan Disebut-sebut dalam Seteru IPW dan Aspri Wamenkumham TempoBisnis
Read more »
Otorita IKN Optimalkan Tingkat Komponen Dalam Negeri dalam Pembangunan IKNOtorita IKN Nusantara siap mengoptimalkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dalam pembangunan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.
Read more »