Simak ulasan terkait prospek harga saham Bank Mandiri (BMRI) usah stock split dengan rasio 1:2.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mandiri Tbk. telah resmi melakukan pemecahan saham yang beredar atau stock split dengan rasio 1:2 dan memakai harga saham baru di perdagangan.
Pada aksi stock split ini, saham seri A dwiwarna tetap dipertahankan satu saham. Kemudian, sisanya diperhitungkan menambah jumlah saham seri B milik Negara Republik Indonesia dan tetap menjadi pemegang saham pengendali perseroan.Vice President Infovesta Utama Wawan Hendrayana mengatakan aksi tersebut akan banyak berdampak ke sisi likuiditas, karena dengan harga yang lebih murah menjadi lebih mudah diperdagangkan.
Tujuan Stock Split BMRI Sebelumnya, Corporate Secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha juga mengatakan langkah stock split itu diambil perseroan guna meningkatkan likuiditas saham dan memperluas aksesibilitas investor dalam berinvestasi. Sebagaimana diketahui, aksi stock split sebenarnya bukan menjadi yang pertama dilakukan BMRI. Pada 13 September 2017 perseroan telah menjalankan aksi stock split dengan rasio sebesar 1:2.