Badan Pengawas Keuangan Korsel Pertimbangkan Sanksi akibat Salah Jual Produk Saham China

Philippines News News

Badan Pengawas Keuangan Korsel Pertimbangkan Sanksi akibat Salah Jual Produk Saham China
Philippines Latest News,Philippines Headlines
  • 📰 rmol_id
  • ⏱ Reading Time:
  • 56 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 63%

Pengawas pasar modal Korea Selatan mengakui bahwa baru-baru ini beberapa broker besar di negeri ginseng salah memperdagangkan sejumlah produk keuangan terstruktur dari China.

Dikhawatirkan kesalahan itu berisiko merugikan investor ritel. Badan Pengawas Keuangan atau Financial Supervisory Service Korsel tengah mempertimbangkan sanksi dan larangan penjualan produk-produk asal China tersebut.

melaporkan, Badan Pengawas Keuangan Korsel akan mengambil tindakan setelah meninjau tawaran kompensasi dari perusahaan keuangan yang terlibat. Investigasi yang dilakukan Badan Pengawas Keuangan Korsel broker yang terlibat tidak memiliki kepatuhan yang memadai terhadap peraturan sehingga mengakibatkan kegagalan sistematis dalam penjualan produk terstruktur yang terkait Indeks Hang Seng China Enterprises. Produk terstruktur adalah instrumen keuangan yang kinerja atau nilainya terkait dengan aset, produk, atau indeks yang mendasarinya.

“Kasus kesalahan penjualan yang kami umumkan hari ini bukan hanya penyimpangan yang dilakukan oleh masing-masing perusahaan tetapi umum terjadi di sebagian besar bank yang diselidiki,” ujar Wakil Gubernur Badan Pengawasan Keuangan Korsel, Lee Se-Hoon.Suku Cadang Bermasalah, Empat Produsen Mobil Menarik Hampir 70.000 Kendaraan di Korea Selatan

Potensi kerugian ini akan menjadi pukulan terbaru bagi pasar produk terstruktur di Korea setelah jatuhnya saham China pada tahun 2015, kejutan Brexit pada tahun 2016, dan kemerosotan pasar minyak pada tahun 2020.

We have summarized this news so that you can read it quickly. If you are interested in the news, you can read the full text here. Read more:

rmol_id /  🏆 21. in İD

Philippines Latest News, Philippines Headlines

Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.

Bawaslu Kaji Aplikasi Sirekap KPU yang Banyak MasalahBawaslu Kaji Aplikasi Sirekap KPU yang Banyak MasalahBADAN Pengawas Pemilu Bawaslu mengakui maraknya permasalahan yang terjadi Sistem Informasi Rekapitulasi Sirekap milik KPU
Read more »

Bawaslu Ingatkan KPU Perbaiki Kesalahan Input Data Penghitungan SuaraBawaslu Ingatkan KPU Perbaiki Kesalahan Input Data Penghitungan SuaraJPNN.com : Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengingatkan KPU untuk segera memperbaiki kesalahan input data penghitungan suara.
Read more »

Tether Sepakati Kerja Sama Pengembangan Industri Kripto di UzbekistanTether Sepakati Kerja Sama Pengembangan Industri Kripto di UzbekistanKerja Sama Tether dan pengawas kripto Uzbekistan, Badan Proyek Perspektif Nasional (NAAP) mencakup tiga fokus berbeda.
Read more »

Jokowi Naikkan Tukin Pegawai BP2MI & Bapeten, Tertinggi Rp 33,24 JutaJokowi Naikkan Tukin Pegawai BP2MI & Bapeten, Tertinggi Rp 33,24 JutaPresiden Joko Widodo menaikkan tukin pegawai di lingkungan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) dan Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten).
Read more »

Bawaslu 30 Pengawas Pemilu Meninggal Dunia hingga 26 FebruariBawaslu 30 Pengawas Pemilu Meninggal Dunia hingga 26 Februari30 orang tersebut tidak hanya pengawas tempatpemungutan suara PTPS tetapi termasuk panitia pengawas pemilukelurahandesa PKD dan panwaslu kecamatan
Read more »

Permen Jepang Dilaporkan Mengandung Bahan RadioaktifPermen Jepang Dilaporkan Mengandung Bahan RadioaktifSebuah produk permen Jepang yang berencana diekspor ke Korea Selatan (Korsel) disebut mengandung bahan radioaktif.
Read more »



Render Time: 2025-02-26 15:45:04