Sebanyak 55.000 akun palsu di antaranya terkait Partai Komunis.
Ada juga sekitar 65.600 akun yang dikenai sanksi hukum karena pembahasan topik terkini dengan memanfaatkan kalangan lansia, remaja, dan penyandang disabilitas untuk mendapatkan uang di dunia maya, menurut CAC. Selama periode 10 Maret-22 Mei 2023, CAC juga berhasil mengidentifikasi 1,4 juta informasi dan 920.000 akun yang melanggar aturan hukum.
Akun-akun tersebut telah dikenai sanksi, bahkan lebih dari 66.600 di antaranya telah ditutup secara permanen. Lebih dari 34.300 akun lainnya dikenai sanksi atas penyebaran rumor yang menjadi tren, termasuk yang berkaitan dengan kasus tewasnya Hu Xinyu, seorang pelajar berusia 15 tahun, yang sebelumnya dikabarkan hilang.sumber : Antara
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
KPU Sebut Baru 9 Parpol Telah Buat Rekening Khusus Dana KampanyeKPU minta partai-partai yang belum membuat rekening khusus dana kampanye untuk segera membuatnya.
Read more »
Menyesatkan, Video dengan Klaim Indonesia Sudah Dikuasai KomunisMenyesatkan, Video dengan Klaim Indonesia Sudah Dikuasai Komunis TempoCekFakta CekFakta
Read more »
Sebanyak 201 Siswa SMK Sahid Solo Diwisuda, Lulusan Diharap Mampu BerdikariKepala SMK Sahid Solo, Agus Setiyoko berpesan agar menjadi lulusan yang mampu berdikari di kehidupan selanjutnya, termasuk ketika memilih untuk bekerja, berwirausaha, atau kuliah.
Read more »
BSI: Sebanyak 16.319 Pelaku Usaha di Aceh Terima KUR |Republika OnlineRealisasi KUR di BSI mencapai 107 persen dari target.
Read more »
Satgas: Sebanyak 3,18 juta warga sudah divaksinasi booster keduaSatuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 melaporkan sebanyak 3,18 juta warga Indonesia telah divaksinasi COVID-19 dosis penguat atau booster kedua hingga 26 ...
Read more »
Geledah Kantor PDAM Kendari, Kejaksaan Sita Uang Diduga Hasil Korupsi Sebanyak IniKejaksaan melakukan penggeledahan dan menyita sejumlah uang untuk mengusut dugaan korupsi dana hibah di PDAM Tirta Anoa Kendari
Read more »