Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga terjunkan ambulans motor di titik-titik kerawanan arus balik lebaran 2023 yang berada di Kota Salatiga, Jawa Tengah.
Dinas Kesehatan Kota Salatiga terjunkan ambulans motor di titik-titik kerawanan arus mudik dan balik lebaran 2023 yang berada di Kota Salatiga Jawa Tengah. Kepala DKK Salatiga, Siti Zuraidah mengatakan, biasanya kendaraan yang digunakan menjadi ambulans yakni kendaraan roda empat atau mobil, namun DKK Salatiga menggunakan sepeda motor."Tujuan motor menjadi ambulans agar lebih cepat dalam penanganan jika terjadi kejadian khususnya kondisi macet pada jalan raya," kata Zuraidah, Selasa .
Menurut Zuraidah, ambulans motor digunakan untuk evakuasi pertolongan jika terjadi sesuatu pertama kali, dalam situasi arus mudik dan arus balik lebaran seperti saat ini, dimana kondisi jalan raya selalu macet."Sehingga dalam kondisi darurat dan jalan raya sedang macet, yang datang menangani pasien atau korban pertama kali yakni ambulans motor. Untuk-nya ditangani dulu di tempat sambil menunggu datangnya ambulans mobil jika diperlukan,” katanya.
Selain penanganan pertama para pasien atau korban yang berada di jalan raya, ambulans motor ini juga dapat digunakan untuk membawa ibu hamil yang harus segera di rujuk ke rumah sakit. "Ambulans motor ini biar bisa menerobos jalan raya dengan cepat menuju rumah sakit terdekat dengan membawa pasien jika memungkinkan untuk di bonceng,” jelasnya.Zuraidah menambahkan, di dalam ambulans motor ini juga dilengkapi dengan obat-obatan dan peralatan yang memadai seperti kalau terjadi patah tulang dan lainnya."Kalau kondisi seperti ini lebih efisien, kita juga membawa ambulans mobil saja sulit masuk,” ungkapnya.
DKK Salatiga sendiri menerjunkan dua unit ambulans motor selama arus balik lebaran 2023. Masing-masing kendaraan di tempatkan di pos pengamanan yang berada di Kota Salatiga."Kita prioritaskan di Pos Pengamanan pusat kota dan exit tol Salatiga,” pungkasnya.
Philippines Latest News, Philippines Headlines
Similar News:You can also read news stories similar to this one that we have collected from other news sources.
Stasiun Masih Dipadati Arus Mudik dan Arus BalikVOLUME pengguna jasa yang berangkat di momen Lebaran dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen masih tinggi meski sudah memasuki hari ketiga lebaran (H+1).
Read more »
H+2 Lebaran, Jalur Nagreg Masih Dipadati Arus Mudik dan Arus Balik LebaranKepadatan kendaraan pada hari kedua (H+2) Lebaran Idul Fitri 2023 di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, masih didominasi ke arah timur.
Read more »
Monitoring Angkutan Lebaran di Sumatera Barat, Kemenhub: Arus Mudik Lancar, Kini Fokus Arus BalikPemantauan di wilayah Sumatera Barat dilakukan Kemenhub sebab berpotensi mengalami lonjakan penumpang pada periode libur Lebaran 2023.
Read more »
Arus Balik Dimulai, Presiden Jokowi: Bagi yang Tidak Memiliki Kepentingan, Tunda & Undur Balik MudikKementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi ada 203 ribu kendaraan per hari dari arah timur Tol Trans-Jawa dan Bandung.
Read more »
Pantauan Arus Balik Lebaran 2023: Sebanyak 172.762 Kendaraan Balik ke Jakarta Sejak H2 Idul FitriPantauan Arus Balik Lebaran 2023: Sebanyak 172.762 Kendaraan Balik ke Jakarta Sejak H2 Idul Fitri TempoBisnis
Read more »
Berkaca pada Tren Tahun Sebelumnya, Kapan Puncak Arus Balik Pemudik Angkutan Lebaran 2023?Korlantas Polri dan Menteri Perhubungan memprediksi bahwa puncak arus balik libur Lebaran tahun ini akan terjadi dalam dua gelombang. Gelombang pertama terjadi pada 24-25 April 2023 atau H+1 dan H+2, dan gelombang kedua akan terjadi pada tanggal 30 April (H+7) dan 1 Mei (H+8). Apabila mengacu pada tahun 2022 dan 2019, pergerakan penumpang angkutan Lebaran mengalami kenaikan pada hari pertama hingga hari kelima setelah Idulfitri. Peningkatan tersebut menandakan bahwa arus balik telah dimulai, setelah sebelumnya jumlah penumpang sempat memuncak pada masa arus mudik. Setiap jenis transportasi memiliki pola tersendiri terkait kenaikan jumlah penumpang arus balik, meski ada sedikit kemiripan. Sebagai contoh, angkutan bus mengalami puncak jumlah penumpang arus balik pada H+2 di 2019 dan H+5 di 2022. Kemudian puncak arus balik pada angkutan udara terjadi pada H+3 di 2019 dan H+5 pada tahun lalu. Perbedaan pola setiap tahunnya terjadi karena menyesuaikan dengan waktu pelaksanaan Idulfitri dan periode cuti bersama. Sebagai contoh, pada 2019 dan 2022 masa libur Lebaran lebih padat, yakni dalam satu pekan secara utuh. Hal ini karena pada 2019, Idulfitri jatuh pada Rabu dan Kamis, kemudian pada 2022, hari raya jatuh pada Senin dan Selasa. Sedangkan cuti bersama pada dua tahun itu jatuh pada hari-hari kerja di minggu pelaksanaan Idulfitri, alhasil masa libur terjadi dalam satu pekan secara utuh. Sedangkan pada tahun ini, puncak arus balik diperkirakan terjadi dalam dua gelombang, meski hari ini cuti bersama Idulfitri telah berakhir. Hal ini karena Senin, 1 Mei 2023 merupakan tanggal merah sehingga long weekend ini diperkirakan akan dimanfaatkan sebagian masyarakat untuk memperpanjang masa liburnya. Bahkan pada kemarin, yang notabene H+1 Idulfitri, masih ada puluhan ribu penumpang kereta yang berangkat meninggalkan Jakarta dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir.
Read more »